Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Bahagianya Mbah Saminem dan Sarijah, Bisa Tidur Tenang Setelah Dibantu Ganjar

Kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, beberapa waktu lalu mampu mengubah hidup Mbah Saminem dan Mbah Sarijah

Penulis: hermawan Endra | Editor: Catur waskito Edy
istimewa
Mbah Sarijah warga Desa Sawangargo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, beberapa waktu lalu mampu mengubah hidup Mbah Saminem dan Mbah Sarijah warga Desa Sawangargo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang jauh lebih baik.

Ya, janda berusia lebih dari 80 tahun itu, kini mempunyai rumah yang layak dan sehat berkat bantuan dari Ganjar.

Mbah Saminem pun tampak Bahagia, sembari sesekali tertawa saat ditanya pengalamannya didatangi orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Saminem tak menyangka jika hari itu menjadi titik balik kondisi rumahnya. Dari yang semula reot dan kumuh, kini berubah menjadi bangunan permanen yang layak dan sehat untuk dihuni.

"Saya tidak menyangka kalau yang datang waktu itu Pak Ganjar, Gubernur. Saya kira dalang, karena pakai baju adat Jawa dan blangkon," cerita Mbah Saminem berbahasa Jawa, Rabu (31/5/2023).

Mbah Saminem menceritakan, kondisi rumahnya pada saat itu sangat memprihatinkan. Dinding rumahnya yang terbuat dari anyaman bambu sudah banyak yang bolong.

Begitu juga atap rumahnya banyak yang berlubang sehingga bocor pada saat hujan turun.

"Kalau hujan bocor. Saya khawatir kalau ambruk, jadi saya tinggalnya pindah-pindah, ikut tetangga," tuturnya.

Namun, Mbah Saminem kini telah hidup di rumah yang jauh lebih layak. Pada waktu itu, Ganjar datang untuk memberikan bantuan bedah rumah senilai Rp20 juta kepada Mbah Saminem.

Uang tersebut digunakan untuk memperbaiki rumah Mbah Saminem.

"Wah, sekarang rumah saya sudah bagus, tidak bocor. Ya, senang sekali dibantu. Sekarang hidup enak, tidur nyenyak," ungkapnya.

Begitu pula dengan Mbah Sarijah. Gubernur Jawa Tengah dua periode, Ganjar Pranowo juga memberikan bantuan uang untuk memperbaiki rumah Mbah Sarijah yang tidak layak huni.

Kini Mbah Sarijah mengaku bisa lebih tenang dan lebih khusyuk beribadah setelah rumahnya diperbaiki.

"Alhamdulillah, rumahnya lebih bagus dari yang dulu. Bisa buat solat juga," katanya.

Meski rumah anaknya bersebelahan, namun ia memilih tinggal sendiri di rumah. Sama seperti rumah Mbah Saminem, rumah milik Mbah Sarijah awalnya berdinding bambu, dan berlantai tanah. Bahkan di beberapa dinding, ditutupi plastik agar air hujan tak masuk ke dalam rumah. Tapi, kini rumahnya sudah berdinding tembok dan atapnya tidak bocor lagi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved