Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

AS Roma

Jose Mourinho Larang Staf AS Roma Datang ke Latihan Jelang Final Europa League, Ini Alasannya

Ketegasan pelatih AS Roma Jose Mourinho jelang fina Liga Europa melawan Sevilla menjadi perbincangan di media massa.

Editor: rival al manaf
(Alberto PIZZOLI / AFP)
Pemain depan AS Roma asal Argentina Paulo Dybala (kanan) bercanda dengan pelatih AS Roma asal Portugal Jose Mourinho saat ia digantikan selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan Monza pada 30 Agustus 2022 di stadion Olimpiade di Roma. Roma akan menghadapi Inter pada Sabtu 1 Oktober 2022 

TRIBUNJATENG.COM - Ketegasan pelatih AS Roma Jose Mourinho jelang fina Liga Europa melawan Sevilla menjadi perbincangan di media massa.

AS Roma vs Sevilla akan bertanding pada Kamis (1/6/2023) pukul 01.45 WIB.

Namun kabar ketegasan Jose Mourinho, pelatih AS Roma mewarnai jelang pertandingan tersebut.

Ia dilaporkan telah melarang beberapa anggota staf klub datang ke tempat latihan jelang timnya bersiap melakoni laga final.

Baca juga: Pihak Sekolah Bongkar Viky Tak Jalan Kaki 16 KM ke Sekolah, Pakai Motor

Baca juga: Perkuat Pengamanan Instalasi dan Aset Ketenagalistrikan, PLN Tandatangani PKT dengan Polda Jateng

Baca juga: Inilah Sosok Guru Olahraga Pelaku Pelecehan Seksual 12 Murid Karena Suruh Buka Celana di Depan Kelas

Meski sekadar untuk menonton para pemain AS Roma latihan, namun Jose Mourinho melarangnya.

Saat timnya bersiap untuk final Liga Europa melawan Sevilla, aturan itu diberlakukan kembali oleh Jose Mourinho jelang final.

Kebijakan tersebut tampaknya diberlakukan pada hari Senin.

Dengan hanya staf penting, seperti staf teknis dan medis, yang diizinkan memasuki pusat pelatihan untuk sesi minggu ini.

Mengapa Mourinho melarang staf Roma?

Langkah tersebut merupakan cara-cara berbau takhayul dari Jose Mourinho.

Jose Mourinho punya keinginannya untuk memastikan kesuksesan di final, yang akan berlangsung di Budapest pada hari Kamis.

Mourinho mengambil tindakan serupa tahun lalu dalam persiapan menuju final Liga Konferensi Eropa, yang dimenangkan Roma melawan Feyenoord untuk memberikan kesuksesan trofi pertama mereka sejak 2008.

Mourinho sering berkembang saat membelakangi tembok, dan taktik ini mengingatkan pada mentalitas pengepungan yang sering membuahkan hasil bagi manajer karismatik.

Tim pemenang treble Inter Milan-nya pada tahun 2010 mencapai final dengan kinerja back-to-the-wall melawan Barcelona,

hanya memegang 14 persen kepemilikan selama pertandingan setelah turun menjadi sepuluh orang sejak awal.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved