Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kecelakaan Avanza Hantam Tiang JPO, Penumpang Tak Pakai Sabuk Pengaman Terjungkal hingga Tewas

Ninik Umaidah tewas setelah mobil yang dinaiki bersama Gunawan menabrak tiang Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) frontage Wonokromo, Surabaya.

ISTIMEWA
ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Kecelakaan menimpa Gunawan (39) dan Ninik Umaidah (40) saat keduanya hendak menghadiri acara reuni SMP di Madura.

Ninik Umaidah tewas setelah mobil yang dinaiki bersama Gunawan menabrak tiang Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) frontage Wonokromo, Surabaya.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (11/6/2023).

Baca juga: Tak Kuat Nanjak, Bus Mundur Tabrak Pohon lalu Terguling, Kecelakaan Lukai 2 Penumpang

Pagi itu, Gunawan dan Ninik janjian untuk berangkat bersama ke Pulau Garam dengan naik mobil Avanza nomor polisi W 1855 PI.

Gunawan sebagai pengemudi dan Ninik menjadi penumpang duduk di bangku belakang.

Mobil Avanza menabrak tiang JPO Wonokromo
Mobil Avanza menabrak tiang JPO Wonokromo. Kecelakaan ini menyebabkan 1 penumpang tewas pada Minggu (11/6).

Perjalanan diawali dari Jogosatru, Sidoarjo.

Gunawan mengendarai mobil dengan kecepatan sedang.

Tidak kencang juga tidak pelan.

Sampai jalan depan Rumah Sakit Islam, perjalanan aman-aman saja tidak terjadi apa-apa.

Tepat di depan SMA Khadijah situasi jalan lumayan padat.

Gunawan mengambil jalur frontage untuk menghindari kendaraan berjalan merambat.

Gunawan menginjak pedal gas lebih kencang dari sebelumnya setelah lolos dari kemacetan.

Jarak 300 meter kemudian ada mobil melaju pelan di depan kendaraan Gunawan.

Mobil itu disalip dari kanan.

Nahas, kendaraannya malah menabrak tiang JPO yang berdiri di tengah jalan.

Ipda Suryadi Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya mengatakan, mobil menabrak JPO dengan cukup keras.

Sampai-sampai air bag dari setir kemudi keluar.

Penumpang belakang lantaran tidak mengenakan sabuk pengaman akhirnya terjungkal.

"Kepala korban membentur kursi depan dan mungkin juga atap mobil.

Korban mengalami pendarahan di kepala sehingga meninggal dunia," kata Suryadi.

Kecelakaan menabrak tiang JPO bukanlah kejadian yang pertama.

Dulu, ketika proyek jalan frontage digarap keberadaan tiang JPO ini disorot.

Masyarakat menilai bisa membahayakan pengguna jalan sebab tiang berdiri di tengah jalan.

Namun, sepertinya masukan tersebut tidak ditanggapi oleh pemerintah.

Buktinya, tiang dibiarkan di tengah jalan tidak dihilangkan atau dipindah.

Jangankan begitu, banyak gorong di ruas jalan itu tidak diaspal dengan sempurna, sehingga membuat kondisi beberapa titik bergelombang.

"Frontage Wonokromo sudah makan korban.

Masa iya sekelas Kota Surabaya tidak ada petugas ahli buat cek kelayakan jalan," keluh Rachmad menanggapi kecelakaan ini. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Niat Reuni SMP Berujung Petaka, 1 Penumpang Tewas Usai Avanza Hantam Tiang JPO Wonokromo

Baca juga: 4 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut Pikap Vs 3 Motor di Malang, Salah Satunya Bayi

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved