Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Inilah Minyak Lisah Sepuh Yang Dipakai Jadi Campuran Penjamasan Pusaka Sakti Sunan Kalijaga

Keluarga besar ahli waris sunan kalijogo kadilangu, Kabupaten Demak, membuat minyak lisah sepuh untuk menjamasi pusaka Sunan Kalijaga.

|
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: raka f pujangga

Ketika penjamasan, minyak jamas juga ada berbagai bahan (uborampe) yang harus disiapkan seperti sekar mawar putih, sekar mawar merah, kenanga, ratus, kemenyan dan kembang kantil gading.

Saat melakukan penjamasan itu dilakukan oleh panembahan dengan keada mata tertutup dan dibersihkan menggunakan bulu.

Seusai melakukan penjamasan biasanya, minyak hasil penjamasan tersebut diberikan kepada masyarakat.

Ia menuturkan bahwa banyak masyarakay yang mempercayai bahwa minyak tersebut berkasiat menyembuhkan segala penyakit.

"Biasanya buat berangkat sholat di ulaskan dijidat, dan untuk obat dioleskan di tempat yang sakit," tuturnya.

Suasana pembuatan Minyak Lisah Sepuh 3
Suasana pembuatan Minyak Lisah Sepuh yang dilakukan oleh keluarga ahli waris sunan kalijaga Kadilangu, Kabupaten Demak.

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa penjamasan dilakukan sesuai dengan mandat dari Sunan Kalijaga.

"Dari eyang sunan kalijogo mengatakan Mengko aku sudah meninggal, keturunanku supoyo ngerumati agemanku karo pusokoku," ujarnya.

Disisi lain, Keluarga Ahli Waris Sunan Kalijaga Hermin menyampaikan bahwa memang benar minyak ini memang harus melakukan proses dan tahapan yang benar.

"Harus puasa dulu dan dilakukan oleh ahli waris sunan kalijaga," kata Hermin.

Baca juga: Forum Pusaka Jateng Kembali Digelar, Ada Call for Paper Berhadiah Puluhan Juta Rupiah

Sementara, Ketua Pembinan Yayasan Sunan kalijogo 2017, Raden Agus Supriyanto mengatakan bahwa setelah dibuat minyak sepuh ini akan dicampurkan berbagai macam bahan dan menjadi minyak jamas.

Pencampuran itu akan dilakukan ketika akan melakukan penjamasan.

"Setelah jadi ini di hari H minyak klentik ini sudah menjadi lisah sepuh.Akan dicampurkan menjadi minyak jamas yang akan dilakukan untuk menjamasi pusaka," tutupnya. (Ito)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved