Seluruh Jemaah Haji Jateng dan DIY Sudah Berangkat ke Tanah Suci, 57 Orang Ditunda Keberangkatannya

TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI – Seluruh calon jemaah (calhaj) asal Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sejumlah 36.270 telah berangkat ke tanah suci.

Pemberangkatan paling terakhir pada Kamis (22/6/2023) pukul 16.55 WIB.

Para jemaah itu berangkat secara berurutan selama satu bulan sejak (23/) hingga (22/6).

Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rahma Indriadi mengatakan total jemaah calhaj masuk embarkasi dari kloter 1 sampai kloter 99, sebanyak 35.327  jemaah.

Baca juga: Inalillahi, Seorang Jamaah Haji Asal Kabupaten Batang Meninggal Dunia di Mekah

Baca juga: Astaga, ASN Ini Jual Anak Kandung Lewat Medsos ke Pria Hidung Belang, Segini Harga yang Dipatok

Namun total jemaah Calhaj yang sudah diberangkatkan menuju tanah suci sebanyak 35.270 jemaah terbagi dalam 99 kloter.

Sementara sebanyak 57 orang ditunda keberangkatannya.

"Jemaah yang sudah masuk Embarkasi 35,327 orang, yang kami berangkatkan 35.270 orang. Sisanya 57 orang ditunda keberangkatannya karena tidak istithaah," kata Gentur, Kamis (22/6/2023) malam.

Sementara itu, untuk jemaah calon haji sakit ada 74 jemaah. Sebanyak 37 jemaah dirawat di Arab Saudi, 35 jemaah dirawat di Makkah dan dua jemaah dirawat di Madinah.

Untuk jemaah calon haji meninggal dunia hingga kini ada 19 orang, dengan rincian 17 jemaah meninggal dunia di Arab Saudi, satu di pesawat dan satu orang meninggal dunia di RSUD dr. Moewardi Surakarta.

Gentur mengatakan para jemaah yang meninggal dunia rata-rata merupakan usai lanjut usia (lansia) atau berusia 60 tahun keatas.

Dari 19 orang hanya ada empat orang yang tidak lansia. Paling tua berusia 91 tahun dari Kabupaten Semarang dan paling muda berusia 52 tahun dari Kabupaten Demak. (uti)