Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Saling Rebut Dan Injak Warnai Pembagian Sego Padhetan Dan Jamu Coro di Demak

Warga Masyarakat nekat saling dorong, berebut hingga saling injak untuk mendapatkan Sego Padhetan dan Jamu Coro secara gratis.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG/ TITO ISNA UTAMA.
Suasana Warga Masyarakat yang berebut ingin mendapatkan 1444 sajian Sego Padhetan dan 1444 Jamu Coro dibagian secara gratis dalam rangka pemecahan rekor MURI yang dilakukan oleh Pemkab Demak ketika memperingati puncak kegiatan Grebeg besar, Kamis (29/6/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Warga Masyarakat nekat saling dorong, berebut hingga saling injak untuk mendapatkan Sego Padhetan dan Jamu Coro secara gratis.

Diketahui bahwa sebanyak 1444 sajian Sego Padhetan dan 1444 Jamu Coro dibagian secara gratis dalam rangka pemecahan rekor MURI yang dilakukan oleh Pemkab Demak ketika memperingati puncak kegiatan Grebeg besar, Kamis (29/6/2023).

Pantauan Tribunjateng di lokasi, seusai Bupati Demak mendapatkan penghargaan rekor MURI, beberapa warga langsung mengambil Sego Padhetan dan Jamu Coro yang sudah disediakan oleh panitia.

Baca juga: Sah! Ini Daftar Harga Tiket PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Musim 2023/2024, Ada yang Rp 300 Ribu!

Baca juga: Pasangan Suami Istri Pengusaha Diduga Jadi Korban Pembunuhan di Ruang Karaoke, Leher Dijerat Kabel

Banyak antusias masyarakat yang ingin menikmati makan dan minum khas Demak, panitia acara sempat kuwalahan untuk menghadapi banyaknya masyarakat yang mengambil.

Nampak lapak Sego Padhetan dan papan tulisan pemecengah rekor MURI sempat hampir roboh lantara banyak warga masyarakat yang berebut.

Dari perebutan itu, banyak warga masyarakat yang tidak mendapatkan Sego Padhetan ataupun Jamu Coro lantaran pembagian yang dilakukan secara tidak teratur.

Satu diantara yang tidak mendapatkan yaitu, Siti Matfaah.

Padahal dirinya sudah menunggu sejak pagi hari, untuk bisa mendapatkan Sego Padhetan dan Jamu Coro.

"Saya tidak mendapatkan, tadi sudah berangkat dari pagi hari sampai siang hari," kata Siti kepada Tribunjateng, Kamis (29/6/2023).

Dia menyampaikan bahwa sempat berebut dan sempat terinjak oleh warga yang juga ingin mendapatkan Sego Padhetan dan jamu Coro.

"Tadi saya ikut berebut sempat jatuh dan terinjak tapi juga tidak dapat," ungkapnya.

Hal serupa juga disampai, Puput yang rela datang dari pagi tapi tidak mendapatkan.

"Yah saya tidak mendapatkan, padahal sudah berdesak desakan dan datang lebih awal," kata Puput.

Tak hanya itu, Nur Rosidah juga tidak mendapatkan Sego Padhetan ataupun Jamu Coro meski sudah datang dari pagi hari.

"Sudah datang dari tadi pagi pukul 09.00 WIB tapi ini tidak dapat sempat berebut juga tadi," ungkap Nur. (Ito)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved