BRI Liga 1 2023
Suporter Ancam Boikot Laga Bali United Vs PSS Sleman, Imbas Mahalnya Harga Tiket Pertandingan
Fans Bali United mengancam boikot Laga pembuka Liga 1 musim 2023/2024 antara Bali United Vs PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali,
TRIBUNJATENG.COM, BALI - Sikap boikot sedang terus didengungkan beberapa kelompok suporter Bali United jelang bergulirnya laga pembuka Liga 1 2023-2024.
Dalam laga perdana itu, Bali United akan bertemu PSS Sleman.
Tak sebatas perdana, melainkan juga sebagai venue seremoni kick off Liga 1 2023-2024 oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI.
Namun sejurus beberapa pertentangan muncul namun berkait pemilihan venue.
Ini dikarenakan adanya keputusan pihak Bali United yang menaikkan harga tiket nonton di setiap pertandingan kandang yang cukup signifikan.
Baca juga: Prediksi Skor Bali United Vs PSS Sleman Liga 1, Serdadu Tridatu Jangan Remehkan Super Elja
Para fans Bali United mengancam boikot Laga pembuka Liga 1 musim 2023/2024 antara Bali United Vs PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (1/7/2023).
Hal ini disinyalir karena keputusan manajemen Bali United yang menaikkan harga tiket pertandingan untuk musim 2023/2024.
Lonjakan tersebut menimbulkan reaksi keras dari para suporter Bali United.
Suara paling vokal ditunjukkan oleh North Side Boys atau NSB12.
Kelompok suporter yang menghuni tribun utara Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar tersebut mengancam bakal memboikot pertandingan kandang Bali United.
Mereka protes dengan kenaikan harga tiket yang sangat signifikan.
Sebagai contoh untuk kategori reguler mengalami lonjakan 67 persen, dari Rp 60 ribu menjadi Rp 100 ribu.
Sementara kategori VVIP mengalami kenaikan 30 persen dari Rp 300 ribu jadi Rp 400 ribu.
NSB12 mengancam bakal mengosongkan tribun utara, tempat dimana gemuruh chants terdengar sampai akhir laga.
Baca juga: Prediksi Bali United Vs PSS Sleman Laga Pembuka Liga 1, Super Elja Bakal Merepotkan Serdadu Tridatu
Tribun utara juga jadi tempat bendera dan banner besar berkibar memompa daya Juang penggawa di lapangan.
Sikap boikot ini telah diunggah dalam akun Instagram mereka @northsideboys12.
"Setelah melakukan forum dengan teman-teman tribun utara," demikian tulis akun @northsideboys12 dikutip dari TribunSolo.com, Kamis (29/6/2023).
"Sikap Northsideboys12 memilih boikot pertandingan home Bali United dengan tidak hadir di tribun utara sampai waktu yang belum ditentukan," lanjutnya.
Mereka menilai kenaikan harga tiket dari manajemen Bali United terlalu berlebihan.
Mereka juga mempertanyakan dasar dari kebijakan untuk menaikkan harga tiket laga kandang Bali United.
"Kami merasa pemaparan untuk tiket Rp 100 ribu tidak jelas, apa yang mendasari hal tersebut dilakukan," tulis postingan tersebut.
Pada saat pertemuan, manajemen justru tidak melakukan koordinasi terkait perencanaan naiknya harga tiket dengan alasan yang masuk akal atas kondisi tim sekarang.
"Caption pada postingan Bali United pun tidak jelas, 'Kenyamanan fasilitas yang sudah standar internasional'."
"Standar internasional itu yang dimaksud seperti apa?" tanya mereka.
Kalaupun harus naik, NSB12 menilai kenaikan mesti dilakukan secara bertahap.
Baca juga: Jadwal Liga 1 2023-2024 Pekan Ini, Dibuka Bali United Vs PSS Ditutup PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC
NSB12 meminta manajemen berjalan bersama suporter untuk menjadikan Bali United sebagai tim yang kuat dan disegani.
"Manajemen Bali United ingin berjalan di atas kami."
"Sedangkan kami tidak pernah mau berjalan di atas mereka."
"Semestinya berjalan bersama dan bersinergi untuk menjadikan klub ini semakin kuat ke depannya," tulis akun tersebut.
NSB12 menyebutkan sepak bola bukanlah apa-apa tanpa kehadiran suporter.
"Jika Bali United menolak berjalan bersama, maka menarik diri untuk tidak datang ke stadion adalah cara untuk memberitahu mereka bahwa 'Football Without Fans is Nothing'," demikian tutup postingan itu.
North Side Boys 12, dalam sejarah perkembangannya sebagai fans militan Bali United, pernah menolak fee tiket lima persen yang diberikan manajemen.
Artinya kelompok suporter ini menolak komisi cuma-cuma senilai Rp 12 juta hingga Rp 15 juta tiap pertandingan.
Bagi mereka, Bali United FC tanpa nama Bali dan dukungan masyarakat Bali hanya sebatas tim sepak bola.
NSB12 terus mendengungkan pemboikotan andai manajemen tidak menganulir keputusan yang telah dibuat. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Harga Tiket Naik, Fans Bali United Boikot Laga Pembuka Lawan PSS Sleman
Baca juga: Pencarian Mbah Kasih Masih Nihil, Dikabarkan Hilang di Hutan Wangkelang Pekalongan
Baca juga: Inilah Sosok Aubry Jemaah Haji Asal Indonesia Viral Joget TikTok di Tanah Suci, Masih SMP
Baca juga: Warga LDII Jateng Kurban 11.097 Ekor, Prof Singgih : Kurban Bukan Hanya sebagai Kesalehan Individu
Baca juga: Potret Bengkel Kepala Hewan Kurban di Semarang, Kebanjiran Order saat Idul Adha
tribunjateng.com
tribun jateng
Sepak Bola Hari Ini
Bali
Bali United
bali united vs pss sleman
jadwal bali united vs pss sleman
Suporter Bali United
Serdadu Tridatu
BRI Liga 1 2023/2024
Liga 1
North Side Boys
NSB12
PSSI
PT LIB
Stadion Kapten I Wayan Dipta
Kata Kunci Sosok Pelatih Anyar Persebaya Surabaya Pengganti Aji Santoso, Pastinya Bukan Uston Nawawi |
![]() |
---|
5 Pelatih Tersingkir Hingga Jelang Pekan ke-10, Tumbal Kerasnya Liga 1 2023-2024? |
![]() |
---|
Ciro Alves Siap Tampil, Bojan Hodak Makin Tersenyum Jelang Persib Bandung Vs RANS Nusantara FC |
![]() |
---|
Kata Pertama Fernando Valente Jadi Pelatih Arema FC: Saya Bukan Seorang Pesulap |
![]() |
---|
Nilai Transfer Gali Freitas PSIS Setara Harga Stadion di Semarang, Yoyok Sukawi: Silakan Kalau Minat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.