Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Kesaksian Warga yang Ikut Pak RT Mediasi dengan Dewi Perssik: Beliau Tidak Mau Tabayyun

Mediasi antara Dewi Perssik dengan Ketua RT, Malkan, terpaksa dihentikan karena situasi memanas

Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
INSTAGRAM
Kesaksian Warga yang Ikut Pak RT Mediasi dengan Dewi Perssik: Beliau Tidak Mau Tabayyun 

Namun, tiba-tiba Dewi Perssik menginginkan hewan kurban tersebut kembali.

Malkan mengatakan bahwa ia akan melepaskan tanggung jawab jika hewan kurban itu tidak diambil hingga pukul 19.00 WIB.

Malkan menjelaskan bahwa pernyataan "lepas" yang ia ucapkan saat itu berarti melepas tanggung jawab, bukan membiarkan hewan kurban itu bebas.

Ia mengungkapkan, "Yang jam 7 malam sapi dilepas, ketika ditanya, 'Pak, kalau saya titip di sini lagi', saya bilang 'saya enggak mau, kalau masih di sini akan saya lepas', dalam pengertian lepas tanggung jawab saya, kenapa, karena siapa yang mau jaga sapi, siapa yang mau bayar untuk jagain itu, masjid ini bukan lembaga sosial."

Dalam mediasi tersebut, seorang warga yang mendampingi Ketua RT juga mengungkapkan bahwa mereka tidak akan memusingkan diri jika Dewi Perssik memang tidak mau berdamai dalam masalah ini.

Warga tersebut menyatakan, "Beliau tidak mau tabayyun dalam hal ini, kalau kita sih welcome saja. Kalau memang kita salah ya minta maaf, kalau beliau tetap kekeh dengan 'bla-bla-nya' kita gak bisa."

Warga yang hadir dalam mediasi tersebut menegaskan bahwa tuduhan yang menyebutkan bahwa Ketua RT meminta uang sebesar Rp 100 juta untuk hewan kurban adalah fitnah dan tidak benar.

Warga tersebut menambahkan, "Itu tidak pernah keluar dari mulut Pak RT."

Hingga saat ini, mediasi antara Dewi Perssik dan Ketua RT belum mencapai kesepakatan.

Pertikaian ini masih terus berlanjut dan membutuhkan penyelesaian yang adil bagi kedua belah pihak. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved