Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Slawi

Ganjar Ingatkan Pengelolaan Sampah Dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup di Kabupaten Tegal

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, menghadiri langsung kegiatan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Desta Leila Kartika
Caption:  Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, didampingi Bupati Tegal Umi Azizah (kerudung merah motif), simbolis memberikan piagam penghargaan lingkungan kepada perwakilan masing-masing daerah. Berlokasi di area Taman Bungah, Kabupaten Tegal, Selasa (4/7/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, menghadiri langsung kegiatan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tingkat Jawa Tengah. Berlokasi di area Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa) Kabupaten Tegal, Selasa (4/7/2023). 

Turut hadir pada kegiatan tersebut Bupati Tegal Umi Azizah yang juga sebagai tuan rumah. 

Kemudian kepala daerah dari beberapa wilayah seperti Kota Tegal, Kabupaten Batang, Kabupaten Brebes, dan lainnya dari Jawa Tengah. 

Acara tersebut juga turut melibatkan peserta mulai dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jateng, Kabupaten Tegal, dan beberapa instansi mengisi tenan yang tersedia untuk memamerkan produk unggulan masing-masing memanfaatkan limbah sampah. 

Hadir juga pegiat lingkungan, termasuk pelajar mulai jenjang SD, SMP, SMA, SMK termasuk siswa SLB se Jawa Tengah. 

Mengawali kegiatan, Ganjar Pranowo didampingi Bupati Umi Azizah simbolis memberikan penghargaan lingkungan kepada perwakilan masing-masing daerah. 

Kemudian dilanjutkan kegiatan penanaman bibit pohon langka di area Taman Bungah. 

Selanjutnya Ganjar bersama rombongan mengunjungi satu per satu stan tenan sebelum akhirnya menuju ke area panggung utama. 

Dalam sambutannya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tegal Umi Azizah, karena sudah berkenan menjadi tuan rumah pada acara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tingkat Jawa Tengah. 

Dia pun memaparkan dari 35 kabupaten/kota se Jateng produksi sampah yang dihasilkan cukup banyak yakni sekitar 6,3 juta ton per tahun. 

"Jangan-jangan kalau nilai sampah tersebut dikelola dengan baik, bisa menjadi nilai tambah yang hebat. Karena jumlah 6,3 juta ton sampah per tahun ini cukup besar nilainya. Adapun dari jumlah itu sebanyak 17,8 persennya merupakan sampah plastik," jelas Ganjar Pranowo, pada Tribunjateng.com. 

Orang nomor satu di Jateng ini pun mengapresiasi semangat semua pihak yang berpartisipasi pada kegiatan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia termasuk para pelajar. 

Alasan Ganjar memperhatikan pelajar yang terlibat, karena mereka sekaligus diberikan edukasi tentang bagaimana mencintai lingkungan, mengolah sampah menjadi bermanfaat dan ada nilai jual atau nilai tambah, sekaligus belajar menanam tumbuhan. 

Ganjar pun berharap hal tersebut kedepannya bisa menjadi tren di kalangan pelajar ataupun remaja, sehingga harapannya bisa lebih peduli terhadap lingkungan, dan belajar tidak membuang sampah sembarangan melainkan diolah. 

"Banyumas sudah punya aplikasi jemput bola untuk pengolahan sampah, termasuk di Kabupaten Tegal juga sudah ada. Bahkan di beberapa desa juga sudah menerapkan pengelolaan sampah dengan tagline program yakni Desa Merdeka Sampah. Menurut saya ini menarik dan pola-pola seperti ini jangan sampai berhenti," kata Ganjar

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved