Berita Regional
Cekcok Sama Istri, 1 Orang Lansia Tewas Terbakar Karena Ulahnya Sendiri Berniat Membakar Rumah
Peristiwa nahas menimpa seorang kakek berinisial S (60) yang tewas terkena kobaran api saat cekcok sama istrinya.
TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Peristiwa nahas menimpa seorang kakek berinisial S (60) yang tewas terkena kobaran api.
Kejadian itu bermula ketika warga Desa Purwoasri, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang tersebut nekat membakar rumah anaknya sendiri berinisial E (36).
Kemarahan kakek itu dipicu karena sering cekcok dengan istrinya yang juga ibu kandung dari anaknya tersebut.
Baca juga: 1 Orang Korban Kebakaran Rumah di Cilacap Mengalami Luka Bakar, Api Diduga Dari Korsleting Listrik
Akibatnya, istrinya SH (58), E dan MRAS (9) yang merupakan cucu S, mengalami luka bakar di tubuhnya.
Kapolsek Singosari Kompol Achmad Robial mengatakan, berdasarkan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), rumah itu dibakar S dengan terlebih dahulu disiram BBM premium di ruang tengah rumah.
"Kemudian korban menyulutkan api ke minyak itu," ungkapnya melalui pesan singkat, Kamis (6/7/2023).
Namun, tubuh S turut tersulut api yang menjalar dari aliran BBM, sehingga ia kesulitan bernapas, dan nyawanya tidak tertolong.
Robial menyebutkan, S nekat membakar rumah itu, pada Rabu (5/7/2023), pukul 23.30 WIB, diduga karena emosi usai bertengkar dengan istrinya, SH.
"Berdasarkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, selama satu pekan terakhir ini korban memang kerap cekcok dengan istrinya," jelasnya.
Sehingga istri korban pergi meninggalkan rumahnya, lalu tinggal bersama anaknya, E.
"Pada Rabu malam korban datang dan memaksa masuk melalui jendela. Di dalam rumah itu korban dan istrinya kembali bertengkar," kata Robial.
"Bahkan, korban sempat memukul istrinya dengan tongkat. Pasca itu, korban lalu melakukan pembakaran itu," imbuhnya.
Api bisa dipadamkan oleh warga sekitar dengan menyirami air secara seadanya.
Baca juga: Kronologi Penjual Bakso Tersiram Kuah Hingga Mengalami Luka Bakar Saat Kecelakaan di Semarang
"Istri, anak dan cucu korban berhasil menyelamatkan diri dari korbaran api melalui jendela," terang Robial.
Ketiga korban itu telah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit setempat. Sedangkan korban telah dikebumikan pada Kamis pagi.
"Akibat kebakaran itu, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 15 juta," pungkasnya. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com.
| 3 Fakta Kekerasan Hasil Visum Dosen IAKSS Erni Yuniati: Ungkap Luka di Kepala dan Kekerasan Seksual |
|
|---|
| “Binatang Kali Kau” Umpatan Terakhir Siswa SMK Sebelum Tewas Diserang Brutal Dari Belakang di Kelas |
|
|---|
| Inilah Tampang Bripda Waldi, Polisi Yang Menyamar Pakai Rambut Palsu Sebelum Bunuh Dosen IAKSS |
|
|---|
| Elektabilitas Menkeu Purbaya Melejit, Dipasangkan dengan Gibran di Pilpres 2029? |
|
|---|
| Oknum Polisi dan 3 Pecatan Polisi Berkomplot Curi Mobil Perwira Mabes Polri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-kebakaran_20170807_153545.jpg)