Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kisah Driver Ojol Kembalikan Dompet yang Ditemukan di Jalan, Dapat Hadiah Tak Terduga dari Bupati

Apa yang dilakukan Anggit Setiawan (35) menuai apresiasi. Pria itu dipuji atas kejujurannya.

Kompas.com/Fathan Radityasani
Ilustrasi Ojol(Kompas.com/Fathan Radityasani) 

TRIBUNJATENG.COM, KEDIRI - Seorang pengemudi ojek online atau ojol di Kediri, Jawa Timur, mengembalikan dompet yang ditemukannya kepada pemiliknya.

Apa yang dilakukan Anggit Setiawan (35) menuai apresiasi.

Pria itu dipuji atas kejujurannya.

Baca juga: Kisah Mistis Sosok Aisyah Orderan Gaib yang Kerap Hantui Driver Ojol di Jogja

Anggit Setiawan menemukan dompet pada Jumat (14/7/2023) sore sekitar pukul 15.00 WIB saat berkeliling mencari penumpang di Jalan Kilisuci, Kota Kediri, Jawa Timur.

"Posisinya di pinggir jalan. Saat itu kondisi jalan sepi.

Lalu saya ambil," ujar Anggit kepada Kompas.com, Selasa (18/7/2023).

Anggit dan keluarganya saat bertemu Bupati Kediri
Anggit dan keluarganya saat bertemu Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.(Dok.Pemkab Kediri )

Dompet itu berisi uang tunai berjumlah jutaan rupiah, perhiasan, kartu identitas dan berbagai kartu ATM.

Anggit yang merupakan warga Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, sempat bimbang, antara mengembalikan atau membelanjakan uang tersebut.

Apalagi, kehidupan Anggit tengah diimpit utang.

Namun, kata hatinya menuntunnya untuk mengembalikan dompet tersebut ke pemiliknya.

Keluarganya juga mendorongnya untuk mengembalikan dompet tersebut.

"Saya tidak munafik.

Ada perasaan ingin memiliki juga," kata Anggit.

"(saya berpikir) jangan-jangan ini yang punya dompet sedang mau berobat atau gimana," imbuh Anggit.

Pada kartu identitas itu tertera bahwa nama pemilik dompet itu adalah Silfi Arianti (28), warga Desa Sambi, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri.

Anggit tidak segera mengantarnya ke pemilik karena alamat itu jauh, apalagi hari sudah mulai gelap.

"Lalu saya pulang," kata Anggit.

Sesampainya di rumah, Anggit bercerita tentang penemuan dompet itu kepada istrinya, Fitria Rahayu (35).

Istrinya juga menyarankan supaya dompet beserta semua isinya itu dikembalikan kepada pemiliknya.

Terhubung dengan pemilik

Anggit beristirahat duduk-duduk sambil menikmati kopi setelah membersihkan badan di rumahnya.

Sayup-sayup dia mendengar siaran radio yang mengumumkan adanya warga yang kehilangan dompet dan isinya.

Nama dan alamatnya cocok dengan dompet yang ditemukannya.

Anggit pun segera menghubungi pihak radio yang ada di Kota Kediri dan mengabarkan bahwa dia yang menemukannya.

Pihak radio yang berkonsep citizen journalism itu akhirnya memediasi Anggit dan Silfi untuk bertemu malam itu untuk penyerahan dompet.

"Akhirnya kami ketemu di kantor radio untuk penyerahan," lanjut Anggit.

Dikonfirmasi terpisah, Silfi Arianti selaku pemilik dompet mengaku bersujud syukur karena dompetnya itu bisa kembali dengan isi yang masih utuh.

"Saat itu saya sujud syukur dompet saya ketemu," ujar Silfi dalam sambungan telepon dengan Kompas.com.

Warga Desa Sambi itu mengaku kehilangan dompet saat hendak istirahat makan di sekitar Jalan Kilisuci, Kota Kediri, di sela perjalanannya bersama keluarga ke Surabaya.

"Waktu itu mau ke Surabaya untuk keperluan keluarga.

Mobil saya sempat berhenti sebentar di depan warung Padang, tapi saya putar balik karena enggak enak sama yang punya warung karena tidak makan di situ," lanjut Silfi.

Setelah itu, dia menyadari dompetnya hilang.

Isinya uang tunai Rp 5.350.000, perhiasan, serta berbagai barang lainnnya.

Dia berupaya mencari dompet itu di sekitar lokasi, namun tidak ketemu.

Atas situasi itu dia mengurungkan lawatannya beserta keluarga ke Surabaya, lalu memutuskan pulang.

"Saya juga lapor polisi," kata Silfi.

Di hari yang sama, Silfi juga berinisiatif melaporkan kejadian itu ke stasiun radio yang ada di di Jalan Semeru Kota Kediri melalui kanal media sosialnya.

"Tidak lama kemudian saya dikabari kalau ada pendengar yang menemukan dompet saya lalu kami dipertemukan itu," lanjutnya.

Silfi menyampaikan rasa apresiasinya terhadap kejujuran Anggit.

Ia memberikan imbalan yang sepadan sebagai ungkapan terima kasihnya.

"Saat ini sudah jarang orang jujur.

Saya mengapresiasinya." pungkasnya.

Buah kejujuran

Kisah Anggit sampai ke telinga Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.

Bupati langsung mengundang Anggit ke kantornya.

Mas Dhito, panggilan akrab bupati, memuji sikap kejujuran Angit.

Dia merasa bangga dengan sikap Anggit yang tidak mau mengambil sesuatu yang bukan miliknya.

Mas Dhito mengganjarnya dengan memberikan pekerjaan, merenovasi rumah, dan menggunakan uang pribadinya untuk membayarkan sisa angsuran utang Anggit.

"Mas tidak usah terima kasih pada saya, karena jenengan mengembalikan uang itu, Allah menggunakan tangan saya bantu jenengan.

Terima kasihnya kepada Gusti Allah.

Saya hanya perantara saja," ucap Mas Dhito. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Anggit, Pengemudi Ojol di Kediri, Kembalikan Dompet Berisi Perhiasan dan Uang yang Ditemukannya"

Baca juga: Viral! Curhatan Wanita Loncat Dari Motor, Diculik Ojol yang Matikan Aplikasi Saat Perjalanan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved