Berita Kajen
Sumar Rosul Segera Gelar Rapat Bersama Soal Meningkatnya Kasus Asusila
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Sumar Rosul akan menggelar rapat bersama terkait meningkatnya kasus asusila.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Sumar Rosul akan menggelar rapat bersama dengan dinas terkait, mengenai meningkatnya kasus asusila di Kota Santri.
Menurutnya, penanganan kasus asusila di Kabupaten Pekalongan perlu didahului dengan adanya kajian dan inventarisasi permasalahan.
Tujuannya untuk mengetahui penyebab meningkatnya kejadian kasus asusila di Kabupaten Pekalongan.
Baca juga: Kasus Asusila di Kabupaten Pekalongan Meningkat, Ini Kata Bupati Fadia Arafiq
''Misalnya, apakah permasalahan keluarga menjadi pemicunya kasus tersebut. Sehingga, perlu adanya peningkatan perhatian dari orangtua kepada anak-anaknya, ataupun karena faktor lain seperti mengalami gangguan mental dan lain sebagainya," kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Sumar Rosul kepada Tribunjateng.com, Senin (24/7/2023).
Kemudian, pihaknya juga meminta semua pihak untuk senantiasa hati-hati dan waspada, terhadap kegiatan negatif atau cenderung pada kejahatan yang berhubungan dengan anak-anak mereka.
Harapannya, bisa diantisipasi di awal jika terindikasi akan terjadi kasus asusila.
''Jangan sampai, anak-anak dibiarkan begitu saja beraktivitas secara bebas tanpa pengawasan sama sekali. Terutama anak-anak putri, jangan dibiarkan begitu saja tanpa pengawasan yang ketat."
"Soalnya, kasus asusila biasanya diawali dengan pergaulan yang terlalu bebas dan kurang adanya filterisasi pergaulan di antara sesama teman," imbuhnya.
Baca juga: WNA Asal Bangladesh Merengek Minta Damai Setelah Sebar Konten Asusila Wanita Semarang di Facebook
Tidak hanya itu, proses pertemanan yang tanpa sekat ini juga bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya kasus asusila.
Dijelaskan Sumar, bahkan jika sampai terjadi kasus pemerkosaan, yang artinya ada tindakan pemaksaan hubungan seksual, maka hal tersebut pun perlu dipelajari indikasi-indikasinya supaya bisa diketahui tindakan antisipasinya.
''Banyaknya laporan kasus asusila ke kepolisian, tentunya juga dapat menjadi acuan untuk memudahkan mengetahui penyebab permasalahan. Sehingga, bisa dicari solusinya. Salah satunya dengan mencegah anak-anak agar tidak terlibat pada pergaulan bebas,'' jelasnya. (Dro)
Ketua DPRD Pekalongan Munir Tegaskan Tak Ada Anggota Dewan Terlibat Kredit Macet BPR-BKK |
![]() |
---|
Pemkab Pekalongan Ajukan Raperda APBD 2026, Target Pendapatan Capai Rp 2,4 Triliun |
![]() |
---|
Wabup Pekalongan Sukirman : BPR-BKK Sudah Tidak Sehat |
![]() |
---|
Latihan Sispam Mako, Polres Pekalongan Siaga Hadapi Ancaman Darurat |
![]() |
---|
BPR-BKK Kabupaten Pekalongan Alami Kredit Macet Rp150 Miliar, Laba Rp5 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.