Berita Semarang
Nekat Jual LPG Subsidi Melebihi HET, Banyak Pangkalan di Semarang Kena Sanksi Pengurangan Suplai
Sejumlah pangkalan gas LPG di Semarang nekat menjual tabung gas elpiji 3 kg Rp 20 ribu.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: raka f pujangga
Terpisah, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) memastikan stok dan penyaluran LPG di wilayah Jawa Tengah dan DIY dalam kondisi aman dan mencukupi.
"Stok LPG (3 kg) di Jawa Tengah aman. Kalau pun ada pengurangan pasokan, itu karena kesalahan administrasi dan itu sudah lama (berlaku aturan tersebut)," ujarnya.
Menurut Brasto, agen LPG yang telah bekerjasama dengan Pertamina Patra Niaga ini memiliki wewenang untuk memberikan sanksi maupun memutus hubungan usaha dengan pangkalannya berdasarkan kontrak antara agen dan pangkalan tersebut.
Seperti dalam pengecekan yang ia lakukan, ada pangkalan di daerah Bandarharjo juga mendapat sanksi pembinaan dari agennya.
Baca juga: 238 Pangkalan LPG 3 Kg di Kota Tegal Siap Implementasikan Program Subsidi Tepat Sasaran
Menurutnya, pangkalan tersebut tidak kooperatif menerapkan subsidi tepat LPG menurut agen.
"Katakanlah pangkalan itu ada kesalahan mungkin administrasi, penyalahgunaan, atau apa itu nanti biasanya akan diberi sanksi oleh agen. Jadi agen punya kuasa untuk memberikan sanksi ke pangkalan tersebut.
Kalau ada pelanggaran, agen akan melakukan tindakan termasuk pengurangan pasokan. Tindakan (sanksi) tergantung beratnya (pelanggaran)," sebutnya. (idy)
HUT BAF ke-28, Bagikan Paket Bahan Pangan Bergizi Melalui BAF Nutri-Kids |
![]() |
---|
Bajai Merah Mengaspal di Kota Semarang, Albert Coba Peruntungan Jadi Sopir |
![]() |
---|
Pasar Johar Semarang: Dari Pohon Johar hingga Ikon Arsitektur Tropis Modern |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini, Minggu 21 September 2025: Sejumlah Kecamatan Diguyur Hujan Ringan |
![]() |
---|
KONI Semarang Gelar Bintek Keuangan untuk Wujudkan Transparansi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.