Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kisah di Balik Kepala Swalayan Rampok Toko Sendiri dan Pura-pura Disekap, Polisi Temukan Kejanggalan

C mengaku, nekat merencanakan aksi perampokan tersebut demi membayar utang sang istri

Editor: muslimah
KOMPAS.com/FIRDA JANATI
Empat tersangka kasus perampokan berencana di minimarket Alfamart di Jalan Kampung Rawa Roko, RT 003 RW 005, Kecamatan Rawalumbu, 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang kepala swalayan merancang perampokan di tokonya.

Ia bahkan sempat disekap oleh perampok yang ternyata adalah kaki tangannya.

Namun polisi menemukan kejanggalan.

Hingga akhirnya semua pun terbongkar.

Baca juga: Heboh Fenomena Hujan Mengguyur Satu Rumah Saja di Tasikmalaya

Baca juga: Gubernur Kalbar Komentari Pernikahan Mariana dan Kevin dari Sambas, Saya Minta KUA-nya Disanksi

Kepala swalayan di Bekasi iral lantaran merampok swalayavn tempatnya bekerja.

Bersama sejumlah pelaku lain, kepala swalayan tersebut menyusun siasat yang licik.

Dirinya bersandiwara menjadi korban perampokan.

Saat kejadian, ia berpura-pura disekap oleh para komplotan.

Mereka pun berhasil menggasak Rp 40 juta.

Namun, sandiwara mereka kini dibongkar oleh polisi.

Sang kepala swalayan juga telah diamankan oleh kepolisian.

Pelaku yang tidak lain adalah kepala swalayan tersebut berinisial C.

Adapun perampokan terjadi di Jalan Kampung Rawa Roko, RT 003 RW 005, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Rabu (2/8/2023).

Sosok C melancancarkan aksinya dengan dibantu oleh sang istri berinisial A dan tiga rekannya, N, S, dan I.

Dilansir Surya.co.id dari TribunTrends.com, sang kepala toko yang berinisial C menyusun skenario seolah-olah dirampok saat sedang bekerja.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved