Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Porprov 2023

Sejarah Baru, Cabor E-Sport Pertama Kali Dipertandingkan Pada Porprov Jateng 2023 di Pati

Cabang Olahraga (Cabor) E-Sport pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah XVI 2023 dipertandingkan di Kabupaten Pati.

Tribunjateng.com/Mazka Hauzan Naufal
Pembukaan pertandingan cabor e-sport Porprov Jateng XVI 2023 di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (7/8/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, PATI - Cabang Olahraga (Cabor) E-Sport pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah XVI 2023 dipertandingkan di Kabupaten Pati.

Pembukaan pertandingan cabor e-sport dilakukan di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (7/8/2023) oleh Pj Bupati Henggar Budi Anggoro.

Dipertandingkannya e-sport di ajang Porprov menjadi catatan sejarah baru di Jawa Tengah.

Baca juga: Perkembangan E-Sport di Jateng Tunjukan Trend Positf

Olahraga elektronik yang banyak digandrungi kalangan remaja itu termasuk cabang baru dalam kompetisi Porprov Jateng. 

Dipertandingkan selama dua hari, Senin dan Selasa (7-8/8/2023), cabor ini akan menjadi ajang bagi 178 atlet dari 24 kabupaten/kota untuk berebut medali. 

Mereka akan bertanding di lima nomor atau game, yakni PUBG, Free Fire (FF), Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), E-Football, dan Lokapala. 

Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng Soedjatmiko mengatakan, meski baru pertama di ajang Porprov, cabor ini telah mengalami perkembangan pesat. 

Terbukti di 35 kabupaten/kota Jawa Tengah sudah terbentuk kepengurusan cabor e-sport. 

"Tinggal event saja yang masih perlu ditambah. Semakin banyak event, pengalaman bertanding atlet akan semakin bagus," kata dia. 

Dia berharap atlet e-sport Jateng dapat berprestasi di jenjang lebih tinggi. Antara lain Pra-PON dan PON.

Atlet e-sport Kabupaten Pati, Kevin (28), menilai atlet asal Banyumas akan menjadi lawan terberatnya. 

Baca juga: Mobil BMW Pendekar E-Sport Atta Halilintar Kecelakaan di Tol Ringsek Tabrak Truk Pasir

"Menurut kami, di game Mobile Legends Banyumas menjadi lawan paling berat," kata Kevin.
 
Sementara, di nomor game Free Fire (FF) pemain asal Klaten dinilai menjadi penantang terberat dalam kompetisi. 

"Namun kami tetap optimistis mendapat emas. Apalagi dari Klaten hanya ikut dua game, FF sama PUBG saja," kata dia. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved