Apa Itu Kalcer? Bahasa Gaul Viral di Media Sosial, Ini Bedanya dengan Skena

Apa Itu Kalcer? Bahasa Gaul Viral di Media Sosial, Ini Bedanya dengan Skena

TRIBUNJATENG.COM - Apa itu kalcer? Berikut arti dari bahasa gaul yang viral di media sosial serta perbedaannya dengan skena.

Apa Itu Kalcer?

Kata kalcer berasal dari kata Bahasa Inggris, yaitu “culture” (dibaca: kalcer).

Bila diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia, arti kata culture adalah “kultur”.

Kebudayaan yang dimaksud di sini adalah suatu hal yang menjadi sebuah kebiasaan, atau sifat yang dimiliki seseorang atau kelompok tertentu.

Namun, seiring berkembangnya zaman, penggunaan kata kalcer memiliki makna lain.

Kalcer menjadi salah satu kata dalam bahasa gaul anak muda, arti kata kalcer adalah suatu hal yang baru dan populer.

Atau hal yang sewaktu-waktu berpotensi menjadi kebudayaan baru. 

Selain itu, arti kata kalcer juga erat kaitannya dengan komunitas pengguna sepeda. 

Seperti 2020, ketika pandemi melanda, banyak orang yang beralih menggunakan sepeda sebagai alat transportasi dengan intensi menjadi lebih sehat. 

Namun, ternyata kebiasaan tersebut berlanjut dan terciptalah kebudayaan baru yang disebut sepeda kalcer.

Saat ini, penggunaan kata kalcer juga erat kaitannya dengan kata skena.

Pasalnya skena juga meiliki ciri khas bepergian menggunakan sepeda.

Termasuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi untuk pergi ke warung kopi.

Menariknya, anak skena atau anak kalcer ini memiliki ciri khas dalam segi penampilan, gaya, dan pilihan outfit (pakaian) yang dapat diidentifikasi dengan mudah.

Biasanya, anak skena akan menggunakan sepatu docmart, baju oversized (kebesaran), memiliki tato kecil.

Atau menggunakan kaca mata tebal, sampai mengenakan airpods atau headphone.

Menurut informasi berbagai sumber skena adalah bahasa gaul, akronim kata sua, cengkerama hingga kenalan.

Artinya skena adalah sekumpulan orang yang memiliki minat atau kesukaan sama terhadap hal tertentu lalu berkumpul, berkelana hingga bercengkerama untuk bertukar pikiran.

Skena dapat dipahami sebagai kumpulan orang yang punya minta sama serta menghabiskan waktu untuk bercengkerama.

Di media sosial "skena" lebih dikenal sekumpulan orang suka menonton konser bersama, contohnya pada komunitas skinhead, punk hingga underground lainnya.

Dengan populernya kata skena, memunculkan istilah lain yang tak kalah populer seperti polisi skena.

Diketahui kalau arti kata polisi skena adalah anak-anak skena yang menganggap dirinya paling paham soal musik sampai meremehkan orang lain di luar kelompoknya.

Mereka disebut polisi karena sering mengawasi obrolan orang lain di media sosial yang membicarakan musik.

Polisi skena suka mengkritik selera musik orang lain yang tak sesuai dengan kesukaan mereka. (*)