Berita Regional
Dendam Antarsekolah Latarbelakangi Teror Air Keras di Jaktim, Siswa Tak Tahu Apa-Apa Jadi Korban
Pelajar SMK berinisial MA (17) menjadi korban penyiraman air keras. Kasus tersebut akhirnya terungkap.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Pelajar SMK berinisial MA (17) menjadi korban penyiraman air keras.
Kasus tersebut akhirnya terungkap.
MA disiram oleh sekelompok pelajar lain di Jalan Pisangan Lama III, Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (8/8/2023).
Baca juga: Pelajar SMK Disiram Air Keras, Ibu Korban: Padahal Lagi Semangat Dapat Sekolah Negeri
Kasus terungkap usai pelaku penyiraman air keras berinisial ABH (16) berhasil ditangkap.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) Polres Metro Jakarta Timur Iptu Sri Yatmini mengatakan, ABH menyiramkan air keras karena dendam terhadap siswa di sekolah korban.
"Pengakuan ABH, mereka sudah ada dendam antarsekolah," kata dia ketika dikonfirmasi, Minggu (13/8/2023).
Polisi belum menjelaskan mengenai dendam yang dimaksud.
Teman pelaku mengaku tak tahu
Air keras itu dibawa oleh ABH saat ia dan temannya berboncengan tiga di jalan tersebut.
Saat itu, ABH berpapasan dengan MA yang sedang berboncengan dengan temannya naik motor, lalu menyiramkan air keras.
Dalam penangkapan terhadap ABH, polisi juga memeriksa seorang saksi berinisial A.
A adalah orang yang ikut berbonceng tiga bersama ABH.
Saat diperiksa, A mengaku tidak mengetahui bahwa ABH berniat menyiramkan air keras.
"Satu anak saksi (A) tidak mengetahui apabila ABH ingin melakukan hal tersebut," ujar Sri.
Sementara itu, pengendara motor yang membonceng ABH dan A masih dicari.
Gara-gara Geber Motor, Pemuda Ditendang Pengendara Lain hingga Tewas |
![]() |
---|
Kerangka Manusia Ditemukan dalam Pohon Mati, Polisi: Diduga Yuda yang Pamit Merantau 2 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Penjual Cireng Diculik dan Dianiaya 4 Orang, Warga Tak Berani Tolong karena Pelaku Ngaku Polisi |
![]() |
---|
Ruko Roboh Akibat Banjir, Jenazah Nenek 71 Tahun Ditemukan Tertimbun Reruntuhan |
![]() |
---|
Balita Ditemukan Menangis Tunggui Jasad Ayahnya di Rumah Terkunci |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.