Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pendidikan

Ribuan Pelajar di Semarang dan 11 Kota Lain Disasar Zurich Entrepreneurship Program, Ini Targetnya

Zurich Indonesia (Zurich), Z Zurich Foundation, Prestasi Junior Indonesia mulai melakukan implementasi tahun kedua Zurich Entrepreneurship Progam

Penulis: amanda rizqyana | Editor: Muhammad Olies
Istimewa/Dok Prestasi Junior Indonesia
Zurich Indonesia (Zurich), Z Zurich Foundation, dan Prestasi Junior Indonesia (PJI) memulai implementasi tahun kedua Zurich Entrepreneurship Program berlangsung hingga Juli 2024. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Zurich Indonesia (Zurich), Z Zurich Foundation, dan Prestasi Junior Indonesia (PJI) mulai melakukan implementasi tahun kedua Zurich Entrepreneurship Program.

Langkah ini dinilai sejalan dengan semangat Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

Berlangsung hingga Juli 2024, program ini bertujuan mendorong edukasi kewirausahaan, kesiapan kerja, dan literasi keuangan kepada lebih dari 3.300 siswa dari 40 SMA dan SMK di Jakarta, Bogor, Tangerang Selatan, Bekasi, Bandung, Cimahi, Medan, Semarang, Surabaya, Denpasar, dan Makassar.

Country Manager Zurich Indonesia Chris Bendl, mengungkapkan kegiatan ini menyusul kesuksesan besar bekerja sama dengan 30 sekolah di tahun pertama kolaborasi lembaganya.

"Dengan senang hati kami memperluas dampak Zurich Entrepreneurship Program dengan menjangkau lebih banyak siswa, guru, dan sekolah di tahun kedua pelaksanaannya," ujarnya, berdasarkan rilis yang diterima Tribun Jateng pada Senin (14/8/2023).

Baca juga: Kader ADKI Optimis Menkominfo yang Baru Bisa Membangun Digital Entrepreneurship di Desa

Baca juga: Layanan Bimbingan Kelompok Strategi Meningkatkan Entrepreneurship Siswa

Baca juga: Gandeng Christian Sugiono, Telkomsel Gelar Mini Event Digital Entrepreneurship di UGM

 

Chris Bendl berharap keterampilan yang diperoleh melalui program ini akan menjadi aset berharga bagi siswa untuk tumbuh dan sukses di masa depan, selaras dengan tujuan Zurich yaitu menciptakan masa depan yang lebih cerah.

Selama periode program, para siswa juga akan memiliki kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan karyawan Zurich yang menjadi mentor.

Pengetahuan praktis dan pengalaman riil dari dunia bisnis yang dibagikan para mentor diharapkan dapat mengoptimalkan manfaat dari Zurich Entrepreneurship Program.

Senada dengan Chris, Gregory Renand, Head of the Z Zurich Foundation mengatakan pihaknya percaya bahwa generasi muda yang berpendidikan akan dapat mengendalikan masa depan mereka serta membantu mewujudkan masyarakat yang lebih inklusif.

"Kami bangga mendukung Zurich Entrepreneuship Program, yang memberdayakan generasi muda untuk mencapai potensi maksimal mereka.”

Zurich Entrepreneurship Program diluncurkan perdana pada pertengahan tahun 2022 untuk mendorong generasi muda menciptakan peluang ekonomi melalui pembentukan usaha mikro dan pemberdayaan keterampilan masa depan yang esensial.

Pada tahun pertama, lebih dari 1.900 siswa SMA dan SMK telah mencapai pemahaman yang lebih baik dalam mewujudkan ide bisnis, membuat keputusan finansial dan memitigasi risiko, serta merancang strategi pengembangan karier.

Hasilnya, 30 bisnis baru berhasil dibentuk dan mengkontribusikan total pendapatan bisnis hingga Rp 200 juta pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Robert Gardiner, Academic Advisor and Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia menambahkan kehadiran program ini juga diharapkan dapat mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di sekolah.

Hal itu hususnya untuk memfasilitas siswa dan guru dalam mengeksplorasi wawasan dan keterampilan seputar kewirausahaan dan gaya hidup berkelanjutan.

"Terima kasih Zurich, dan Z Zurich Foundation yang telah mempercayakan kami untuk menjalankan inisiatif yang sangat berdampak ini," tutur Robert. (arh)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved