Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Bank Jateng Gelontorkan Rp 60 Miliar untuk Tangani Kemiskinan di Jawa Tengah 

Bank Jateng menyerahkan bantuan CSR sebanyak Rp 60 miliar kepada 35 kabupaten/kota seusai Upacara HUT ke-78 Provinsi Jawa Tengah di Alun-Alun Kabupate

Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m nur huda
Tribun Jateng/Fajar Bahrudin
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama Plt Direktur Utama Bank Jateng, Irianto Harko Saputro secara simbolis menyerahkan bantuan CSR kepada tiga kepala daerah dari Pemkab Brebes, Pemkab Banyumas, dan Pemkot Tegal, Sabtu (19/8/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Bank Jateng menyerahkan bantuan CSR sebanyak Rp 60 miliar kepada 35 kabupaten/kota seusai Upacara HUT ke-78 Provinsi Jawa Tengah di Alun-Alun Kabupaten Brebes, Sabtu (19/8/2023).

Bantuan itu diberikan untuk penanganan kemiskinan, namanya Program Percepatan Penanganan Kemiskinan (PPPK).

Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama Plt Direktur Utama Bank Jateng, Irianto Harko Saputro kepada tiga kepala daerah dari Pemkab Brebes, Pemkab Banyumas, dan Pemkot Tegal. 

Plt Direktur Utama Bank Jateng, Irianto Harko Saputro mengatakan, bantuan CSR ini bagian dari fungsi Bank Jateng dalam membantu pemerintah daerah mengentaskan kemiskinan. 

Program ini hasil tindaklanjut dari RUPS Manajemen Bank Jateng.

Total nilai bantuan CSR PPPK mencapai Rp 60 miliar, rinciannya untuk Pemprov Jateng Rp 15 miliar, sejumlah 29 kabupaten Rp 35,8 miliar, dan sejumlah 6 kota Rp 9 miliar.

"PPPK ini adalah bentuk strategi pengentasan kemiskinan dengan kolaborasi yang melibatkan pemerintah daerah, Bank Jateng, dan masyarakat Jawa Tengah," katanya. 

Irianto menjelaskan, beberapa program lain Bank Jateng dalam membantu pengentasan kemiskinan, seperti pembinaan UMKM dan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Termasuk dalam bentuk penanganan stunting.

Menurutnya, poin dalam penanganan kemiskinan ini adalah untuk mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

"Program ini kan sudah rutin. Kami berharap bisa selalu ikut peran serta untuk pembangunan Jawa Tengah, salah satunya dengan wujud PPPK," jelasnya.

Menambahkan, Plt Komisaris Utama, Sumarno mengatakan, bantuan CSR Rp 60 miliar ini untuk membantu pengentasan kemiskinan di seluruh daerah Jawa Tengah. 

Bantuan CSR ini dapat digunakan untuk penanganan kemiskinan ekstrem, stunting, RTLH, bantuan bencana dan sebagainya. 

"Kemudian untuk mendukung pemulihan ekonomi daerah Jawa Tengah melalui pemberdayaan UMKM.

Termasuk kepedulian sosial kepada masyarakat dan lingkungan serta mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi," ujarnya. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved