Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bentrok Suporter di Semarang

Amarah PSSI Saksikan Bentrok Suporter PSIS Semarang Vs Persib Bandung: Ingat! Masih Masa Transisi

Sejumlah suporter tamu yang berada di tribun timur sektor utara bagian bawah terlibat keributan dengan oknum suporter PSIS yang berada di atasnya.

Editor: deni setiawan
Tangkapan layar Twitter @hobibalbalan
Potret kericuhan suporter PSIS Semarang Vs Persib Bandung di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (20/8/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - PSSI sangat menyayangkan insiden bentrokan suporter sepak bola Tanah Air untuk kesekian kalinya.

Terbaru adalah saat laga PSIS Semarang Vs Persib Bandung.

Dikabarkan, beberapa suporter mengalami luka akibat bentrokan yang terjadi di Stadion Jatidiri Semarang.

Akibat kejadian itu pula, setidaknya kini kedua klub peserta Liga 1 2023-2024 tinggal menanti sanksi apa yang akan diberikan PSSI.

Setidaknya bagi Persib Bandung karena aturannya dilarang suporter hadir dalam laga away.

Baca juga: Aksi Brutal Suporter PSIS Semarang Vs Bobotoh Viking Persib Bandung, Tak Belajar Tragedi Kanjuruhan

Laga PSIS Semarang Vs Persib Bandung pada lanjutan pekan kesembilan Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri Semarang pada Minggu (20/8/2023) diwarnai bentrok antarsuporter.

Ramai di media sosial kericuhan suporter PSIS Semarang dengan suporter Persib Bandung.

Dalam video terdapat saling lempar botol dan plastik ke arah suporter.

Selain itu, juga ada pelemparan semacam tepung hingga mengakibatkan suporter terdesak di tribun penonton.

Kericuhan terjadi saat gawang PSIS Semarang kebobolan pada menit ke-23 melalui gol Marc Klok.

Sejumlah suporter tamu yang berada di tribun timur sektor utara bagian bawah terlibat keributan dengan oknum suporter PSIS yang berada di atasnya.

Mereka saling lempar botol mineral hingga serbuk tepung.

Baca juga: Update Klasemen PSIS Semarang Jelang Pekan 10 Liga 1, Gagal Bertahan di Tiga Besar

Dikabarkan belasan suporter tamu mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan medis.

Hingga pukul 22.00, sekira 200 suporter Persib Bandung masih tertahan di Stadion Jatidiri Semarang.

Mereka masih dalam penjagaan aparat keamanan guna mengantisipasi amuk suporter.

Keributan juga terjadi di tribun barat sektor selatan.

Sejumlah Bobotoh, menjadi sasaran amuk oknum suporter PSIS Semarang.

Mereka menjadi bulan-bulanan, bahkan ada yang terpelanting hingga terjatuh dari tribun.

Adanya hal ini, tentu kedua tim siap-siap mendapat sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Tentu, kerusuhan ini juga mengundang amarah dari pihak PSSI.

Hal ini disampaikan oleh Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga di akun Instagram pribadinya.

Baca juga: Buntut Bentrok Suporter PSIS Vs Persib, Tak Hanya PSIS Terancam Sanksi tapi Persib Juga karena Ini

Pihaknya meminta agar semua pihak dalam sepak bola Indonesia untuk tetap mengikuti aturan yang ada.

Ia ingin semua pihak untuk terus belajar untuk sepak bola Indonesia yang lebih baik.

"Masih masa transisi, aturan sudah ada, tolong semua menjaga dan mengikuti aturan yang sudah dibuat," ujar Arya Sinulingga seperti dilansir dari BolaSport.com, Selasa (22/8/2023).

"Mari belajar terus mendisiplinkan diri dan menata sepak bola supaya semakin baik."

"Semua sedang berupaya melakukan perubahan."

"Dan semua elemen sepak bola harus bersama-sama mau melakukan perubahan untuk sepak bola menjadi lebih baik #PSSIMaju #ErickThohir," tutup Arya Sinulinga.

Tentu, kedua tim kemungkinan bakal terancam sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Minimal kedua tim mendapatkan denda karena hadirnya suporter Persib Bandung pada laga tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSPort.com berjudul PSSI Sayangkan Insiden Ricuh yang Terjadi di Laga PSIS vs Persib

Baca juga: Cerita Bu Camat di Bengkulu Dinonaktifkan, Awalnya Lupa Pasang Bendera Karena Antar Jenazah

Baca juga: Nasib Terkini 5 Nakes RS Sentosa Bogor, Dibebastugaskan Karena Lalai Pasang Gelang Identitas Bayi

Baca juga: Hasil Piala AFF 2023, Thailand Cukur Vietnam 2-0, Indonesia Peluang Lolos Semifinal

Baca juga: Megawati Ancam Perkarakan Media, Alasannya Karena Kerap Jadi Korban Bully

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved