Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Kisah Pedagang Lentog Tanjung Hadir Sejak Setengah Abad Lalu, Dari Dipikul Mengelilingi Kota Kretek

Lentog Tanjung kini semakin mantap menjadi kuliner khas Kabupaten Kudus.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM
Sediyati (kanan) pedagang lentog asal Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus sedang melayani pembeli, Rabu (23/8/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Lentog Tanjung kini semakin mantap menjadi kuliner khas Kabupaten Kudus.

Seperti namanya, produksi Lentog Tanjung berpusat di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.

Terdapat lebih dari 100 pedagang lentog dari wilayah Desa Tanjungkarang yang saat ini masih aktif berjualan.

Baca juga: Lentog Tanjung dan Soto Kebo Kudus Tercatat dalam HKI, Diakui Sebagai Kuliner Khas Kota Kretek

Mereka tersebar di sepanjang jalanan desa sekitar, dan sebagian terpusat di pasar lentog. 

Kuliner Lentog Tanjung memiliki cita rasa khas gurih yang dihasilkan dari kuah santan.

Selain itu, lentog disajikan tidak menggunakan bahan dasar nasi, melainkan lontong yang dipotong tipis-tipis. 

Dalam penyajiannya, isian lentog terdiri dari potongan lontong, tahu, tempe, sayur nangka muda, dan diguyur kuah santan. 

Biasanya pedagang juga menyediakan kerupuk, aneka sate-satean, gorengan, sambal, dan beberapa bahan pelengkap sajian lainnya.

Beberapa pedagang juga menyediakan cabai yang telah dikukus untuk memunculkan cita rasa pedas yang khas bagi yang berkenan. 

Kuliner lentog sudah melekat bagi masyarakat Desa Tanjungkarang.

Konon, kuliner ini sudah ada semasa awal penyebaran Islam di wilayah Kabupaten Kudus.

Dengan mengusung konsep kuliner yang tidak menggunakan nasi, namun bisa mengenyangkan. 

Satu di antara lentog yang terkenal dan legendaris adalah Lentog Warsito yang terletak di kawasan Pasar Lentog Tanjungkarang.

Perintis Lentog Warsito adalah Mbah Warsito, dirintis kurang lebih era 1970-an.

Saat ini, usaha Lentog Warsito diteruskan oleh putrinya Sediyati (50) sebagai generasi kedua.

Lentog Tanjung Khas Kabupaten Kudus.
Lentog Tanjung Khas Kabupaten Kudus. (TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM)
Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved