Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Imam Masykur Dduga Jual Obat Ilegal, Oknum Paspampres Mengincar dan Memerasnya karena Alasan Ini

Fakta lain di balik tewasnya Imam Masykur di tangan tiga oknum TNI. Dimana salah seorang TNI itu merupakan anggota Paspampres

Editor: muslimah
Kolase ist
Kolase Foto kiri Fauziah (ibunda Imam Masykur), tengah Imam Masykur dan kanan sosok diduga Praka RM.  

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Fakta lain di balik tewasnya Imam Masykur di tangan tiga oknum TNI.

Dimana salah seorang TNI itu merupakan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Imam sendiri seorang warga Aceh yang tinggal di Tangerang Selatan dan sehari-hari jualan kosmetik.

Ternyata di toko kosmetiknya Imam diduga juga menjual obat ilegal.

Baca juga: Imam Masykur Diculik Oknum Paspamres saat Sholat, Warga Batal Menolong karena Map di Tangan Pelaku

Baca juga: Kejutan Sidang Kasus Istri Potong Alat Kelamin Suami di Solo, Korban Mau Rujuk dan Ungkap Alasannya

Selain menculik dan menganiaya, oknum anggota Paspampres bersama sejumlah rekannya juga memeras korban

Imam diperas karena toko kosmetiknya di Jalan Sandratek, RT 02/RW 06, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, diduga menjual obat-obatan ilegal.

Imam diculik dari tokonya oleh para pelaku pada Sabtu (12/8/2023) sore.

Menurut Ketua RT setempat, Sarip Marjaya, pada Juni lalu Imam sempat ditangkap karena menjual obat terlarang di toko kosmetik tersebut.

"Ini kelihatannya toko kosmetik itu cuma kamuflase," kata Sarip.

Hal senada disampaikan oleh warga berinisial B yang juga menjadi saksi penculikan Imam.

Ia menuturkan bahwa para pelanggan di toko kosmetik Imam itu rata-rata pengamen hingga tukang parkir.

Kendati demikian, B tidak tahu pasti jenis obat-obatan ilegal apa yang dijual Imam kepada pelangganya.

Kronologi penculikan

Berdasarkan penuturan B, pada pukul 17.00 terdapat seseorang berawak besar menyeret Imam keluar dari dalam tokonya.

"Dia (Imam) posisi kayaknya lagi shalat. Saya sempet denger rampok-rampok. Dia sempet dipiting kan yang orang (pelaku) itu," kata B.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved