Adik Marc Marquez Senggol Motor Honda yang Semakin Tertinggal : di Sana Tak Banyak Perubahan

TRIBUNJATENG.COM - Adik dari pembalap Marc Marquez, yakni Alex Marquez, tidak merasa terkejut dengan situasi yang dialami oleh tim Honda dalam gelaran MotoGP 2023.

Menjelang ajang MotoGP Catalunya 2023 akhir pekan ini, Honda dihadapkan pada tantangan berkelanjutan untuk kembali memperbaiki performa mereka.

Pada balapan sebelumnya di GP Austria, Marc Marquez yang menjadi andalan tim Repsol Honda berhasil meraih kemenangan, menunjukkan tanda-tanda kebangkitan tim.

Namun, sepanjang musim ini, Honda menghadapi masa-masa krisis dengan hasil yang kurang memuaskan, terutama dengan performa motor RC213V yang belum mencapai harapan.

Pada awal musim ini, performa RC213V masih jauh dari kata memuaskan, dan hal ini membuat para pembalap Honda, termasuk Marc Marquez, harus berpikir ulang mengenai keputusan mereka untuk tetap bersama tim.

Tidak hanya dalam hal performa, Honda juga menghadapi perubahan internal, termasuk perubahan pembalap.

Alex Marquez, adik dari Marc Marquez, telah mengambil langkah berani dengan tidak lagi berkendara untuk LCR Honda mulai musim ini, melainkan membela Gresini Racing.

Dalam sebuah wawancara dengan Motosan, Alex Marquez mengungkapkan bahwa situasi Honda saat ini tidak mengejutkannya.

Ia menyatakan bahwa tidak banyak perubahan yang terjadi dalam manajemen internal Honda.

"Tidak mengejutkan karena di sana tidak banyak perubahan internal," kata Alex Marquez.

Dengan pengalamannya yang telah lama menjadi bagian dari Honda sejak 2014, Alex Marquez memiliki pemahaman yang mendalam terkait situasi tim.

"Saya mengenal pabrikan itu dengan baik, saya bersama mereka pada 2014 saat di Moto3, lalu musim 2020 hingga 2022 di MotoGP," ungkap Marquez.

Lebih lanjut, Alex Marquez menilai bahwa saat ini Honda tertinggal dari pabrikan lain seperti Ducati, Aprilia, dan KTM.

Pabrikan-pabrikan Eropa tersebut telah berhasil memetik hasil dari upaya keras dan inovasi mereka.

Namun, Honda terlihat lamban dalam merespons persaingan dan melakukan inovasi-inovasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan performa motor RC213V.

"Saat ini dibandingkan dengan pabrikan lain mereka mungkin tertinggal," kata Alex Marquez.

"Mereka tertinggal dalam hal-hal seperti pengorganisasian atau kecepatan dalam melakukan perubahan atau penyesuaian," tambahnya.

Pernyataan Alex Marquez ini menyoroti tantangan yang dihadapi oleh Honda dalam mengatasi krisis performa di tengah persaingan sengit di ajang MotoGP.