Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Cak Imin Cawapres Anies Baswedan

Beredar Kabar Deklarasi Anies Baswedan-Cak Imin di Surabaya Sabtu 2 September 2023 Pukul 14.00 WIB

Beredar di grup Whatsapp rencana Deklarasi Anies Baswedan-Cak Imin akan digelar di Surabaya, Sabtu (2/9/2023). 

Editor: galih permadi
Kompas/Totok Wijayanto
Menurut Anies baswedan, untuk menghentikan aksi kriminal KKB di Papua perlu dicarikan solusi damai yang menghadirkan rasa keadilan. 

TRIBUNJATENG.COM - Beredar di grup Whatsapp rencana Deklarasi Anies Baswedan-Cak Imin akan digelar di Surabaya, Sabtu (2/9/2023). 

"Deklarasi duet Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden akan digelar di Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu, 2 September 2023.

Rombongan NasDem berangkat dari Jakarta pada Sabtu pagi. Deklarasi jam 14.00 WIB dan dihadiri oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh serta perwakilan partai koalisi," demikin isi pesan WA yang beredar, Jumat (1/9/2023). 

Tribunjateng.com sedang mengklarifikasi rencana Deklarasi Anies-Cak Imin ke berbagai pihak. 

Baca juga: Viral Pengemis di Alun-akun Kota Bogor Bawa Uang Rp 50 Juta Saat Diamankan Satpol PP, Ini Sosoknya

Respons PKB

Respons mengejutkan disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyikapi duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Ia menyebut duet tersebut saat ini masih sebatas wacana.

Wacana itu muncul menyusul adanya sowan atau kunjungan Anies Baswedan ke kediaman ibunda Cak Imin Nyai Hj Muhassonah Hasbullah.

"Wacana," kata Jazilul dalam keterangannya kepada awak media, dikutip TribunSumsel.com, Kamis (31/8/2023) malam.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Anies Baswedan telah menyetujui adanya kerja sama Partai NasDem dan PKB jelang Pilpres 2024.

Kerja sama itu dibangun untuk mengusung duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Hal itu diungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Rifky yang mengakui mendapat informasi dari juru bicara Anies, Sudirman Said.

Sebagai informasi, PKB dan NasDem merupakan dua partai politik (parpol) yang kini berada di dua poros koalisi yang berbeda.

PKB masih bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal capres.

Sementara NasDem telah membentuk Koalisi Perubahan Untuk Persatuan (KPP) bersama PKS dan Demokrat, mengusung capres Anies Baswedan.

Meski kabar Nasdem dan PKB bakal bekoalisi mengusung duet Anies-Cak Imin baru wacana, namun Partai Demokrat tampaknya sudah menunjukkan kekecewaannya.

Bahkan, Partai Demokrat akan segera menurunkan baliho-baliho yang memuat gambar Anies Baswedan di seluruh wilayah Indonesia.

Hal itu dikabarkan sebagai bentuk kekecewaan atas sikap Anies yang disebut setuju dipasangkan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Ya benar (gambar Anies Baswedan akan diturunkan)," kata Anggota Majelis Tinggi Demokrat Syarief Hasan, Kamis (31/8/2023) malam, melansir Tribunnews.com.

Tak hanya itu, Sekjen Partai Demokrat, Teuku Rifky menyebut Nasdem dan juga Anies Baswedan telah melakukan pengkhianatan terhadap Koalisi Perubahan.

Pasalnya PKB tidak berada dalam Koalisi Perubahan, terlebih kandidat cawapres terkuat Anies Baswedan semakin mengerecut ke nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan, pengkhianatan terhadap piagam koalisi yang telah disepakati oleh ketiga parpol"

"Juga pengkhianatan terhadap apa yang telah disampaikan sendiri oleh capres Anies Baswedan yang telah diberikan mandat untuk memimpin Koalisi Perubahan," ujar Riefky. (*)

Baca juga: Murka karena Dikhianati, Kader Partai Demokrat di Pati Robek Baliho Bergambar Anies Baswedan

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved