Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Kisah Inspiratif Anak Tukang Sol Sepatu Jadi Jenderal TNI Bintang 3, Ibu Hanya Membayangkan Jadi PNS

Salah satunya siapa yang menyangka jika seorang Jenderal Bintang Tiga saat ini ternyata dulunya adalah anak tukang sepatu. 

Editor: rival al manaf
istimewa
Letjen Agus Rohman (Tribun-Medan.com) 

TRIBUNJATENG.COM - Kisah perjalanan hidup seorang manusia tidak pernah ada yang tahu.

Salah satunya siapa yang menyangka jika seorang Jenderal Bintang Tiga saat ini ternyata dulunya adalah anak tukang sepatu. 

Ia adalah Letjen TNI Agus Rohman yang kini tersematkan tiga bintang dalam pangkatnya.

Baca juga: TNI Sergap Markas KKB yang Tewaskan 3 Warga Sipil di Nduga Papua, 3 Anggota KKB Tewas

Baca juga: Sosok Citro Subono Personel TNI AL dari Jepara Bakal Sandang Pangkat Brigjen

Baca juga: Beredar Video Detik-detik Michelle Kurisi Aktivis Perempuan Papua Dieksekusi, Dituduh Mata-mata TNI

Diketahui, inilah sosok dan profil Letnan Jenderal (Letjen) TNI Agus Rohman, anak tukang sepatu yang pernah menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, seperti dikutip Tribun Jatim dari Tribun-Medan.com

Letnan Jenderal TNI Agus Rohman lahir 15 Agustus 1963 di Bandung, Jawa Barat.

Dikutip dari buku biografinya berjudul "Panglima dari Bandung Selatan, 88 Praktik Kepemimpinan Ala Mayjen TNI H Agus Rohman, S.I.P., M.I.P", menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan impiannya sejak masih kecil meski sang ayah hanya seorang tukang sepatu di Cibaduyut, Bandung, Jawa Barat.

Tumbuh dari keluarga biasa dan sederhana, Agus sampai melesat menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.

Keyakinan, kerja keras, dedikasi akhirnya mengantarkan Agus Rohman menjadi jenderal bintang tiga TNI AD.

Dalam biografinya tersebut, ternyata Agus Rohman sudah diramalkan menjadi orang hebat ketika kelak dewasa.

Hal itu disampaikan seseorang laki-laki tua kepada ibunya, Siti Rohmah Latifah saat Agus Rohman bermain kucing-kucingan bersama anak-anak lainnya di halaman pada suatu sore.

"Anak itu bakal jadi ménak (orang terpandang)!" kata laki-laki tua itu sambil menunjuk kepada Agus kecil.

Saat itu, Siti Rohmah Latifah hanya menduga dalam hatinya.

"Mungkin maksudnya menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil). Aamiin."

Ketika itu, PNS adalah pekerjaan yang terhormat dan terpandang.

Siti Rohmah Latifah tidak menduga bahwa Agus kecil akan menjadi perwira tinggi (Pati), pemimpin penting di organisasi TNI AD.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved