Pengakuan Sopir Truk Tak Sadar Sepeda Listrik Muatannya Terbakar, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Pengakuan Sayudi, sopir truk yang mengangkut sepeda listrik yang terbakarm awalnya tidak mengetahui muatannya sudah terbakar api.

Sopir truk, Suyadi mengatakan, baru mengetahui muatannya terbakar setelah ada pengendara yang memberitahu.

“Saya awalnya itu enggak tahu, trus di bilangin sama orang yang mau nyebrang kalau truk ini kebakaran, kemudian saya jalur kiri dan memberhentikan truk ini,” kata Sayudi kepada Tribunjateng, Minggu (19/7/2024).

Baca juga: Video Konsleting Batrai, Satu Truk Muatan Sepeda Listrik Hangus Terbakar Habis di Pantura Demak

Dia menjelaskan bahwa atas kejadian yang dialaminya sebanyak 43 sepeda listrik yang terbakar diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah yang diangkut dari Semarang untuk menuju ke Bojonegoro

“Ini sekitar jam 11 an saya dari Semarang mau menuju ke Bojonegoro, ini total ada 43 sepeda listrik,” ucapnya.

Disisi lain, Kapolsek Karanganyar, Iptu Shaifudin mengatakan bahwa, pada pukul 13.30 WIB Polsek Karanganyar menerima laporan warga bahwa di jalan Pantura Karanganyar- Kudus tepatnya di Kedungbanteng telah terjadi kebakaran truk bermuatan sepeda listrik.

“Kami menerima laporan dari warga, pada pukul 13.30 WIB di kedung banteng ada truk pengangkut sepeda listrik mengalami kebakaran,”  Kata Iptu Shaifudin, Minggu (17/9).

Kemudian, pihaknya menghubungi pemadam kebakaran dari Kudus maupun dari Demak untuk melakukan proses pemadaman.

Baca juga: BREAKINGNEWS Puluhan Sepeda Listrik Hangus Terbakar di Jalan Demak-Kudus, Diduga Korsleting Baterai

“Kami langsung hubungi pemadam dari Kudus, Demak dan damkar JSP, dan datang 3 truk pemadam, dan proses pemadaman tidak mengalami kesulitan,” jelasnya.

Pihaknya juga menjelaskan kronologi kebakaran truk bermuatan sepeda listrik tersebut diduga dari korsleting listrik pada aki.

"Waktu berjalan truk itu yang dari arah Demak menuju kudus mengalami korsleting dari aki dan terjadilah kebakaran,” ucapnya.(Ito)