Berita Regional
Kasus Mayat Tanpa Kepala di Lampung Diduga Berkaitan dengan Kecelakaan Kapal
Empat mayat tanpa kepala ditemukan di kawasan pesisir Lampung pada Agustus-September 2023.
TRIBUNJATENG.COM - Penemuan mayat tanpa kepala di Lampung masih menjadi misteri.
Empat mayat tanpa kepala ditemukan di kawasan pesisir Lampung pada Agustus-September 2023.
Dua jenazah ditemukan di Kabupaten Tanggamus dan dua lainnya di Kabupaten Lampung Selatan.
Baca juga: Hasil Autopsi 2 dari 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung
Sejak kasus ini menjadi sorotan, polisi menerima 27 laporan warga yang kehilangan anggota keluarga.
"Ada sekitar 27 warga yang sudah melapor melalui hotline yang disediakan Polda Lampung," ujar Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Astutik, Selasa (19/9/2023), dikutip dari Tribun Lampung.

Dari jumlah tersebut, ada seorang warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang mengaku kehilangan dua saudara.
Pelapor bernama Juni itu menyebutkan, saudaranya hilang akibat kecelakaan laut.
Juni menduga, di antara jasad yang ditemukan di Lampung tersebut, ada yang merupakan anggota keluarganya.
Dugaan itu muncul karena ia melihat kemiripan antara kaus saudaranya dengan baju yang melekat di mayat tanpa kepala.
Kaus yang dimaksud bertuliskan "Mamae Zahra".
Saat melapor, Juni turut melampirkan foto kaus itu.
"Benar ada informasi berdasarkan kaus yang dikenakan oleh salah satu Mister X," ucap Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, Senin (18/9/2023).
Kaus "Mamae Zahra"
Berdasarkan informasi Juni, disebutkan bahwa ada sembilan nelayan pencari cumi yang hilang akibat kecelakaan kapal pada Agustus 2023.
Dua dari sembilan orang itu adalah Kasdi (36) dan Tarsoni (25), putra Kayim (60) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu. Kayim merupakan paman Juni.
Kayim mengaku mengenali kasus bertuliskan "Mamae Zahra" yang dipakai anaknya.
Kaus tersebut didapat dari hajatan.
"Kalau hajatan kan suka ada pembagian kaus, anak saya punya kaus itu," ungkapnya, Selasa (19/9/2023), dilansir dari Tribun Jabar.
Ia menceritakan, Kasdi dan Tarsoni menjadi anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Bintang Mutiara Jaya yang mengalami kecelakaan laut pada Agustus 2023.
Terkait kecelakaan itu, Kepala Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Kasat Polairud) Polres Indramayu Iptu Asep Suryana mengonfirmasi tentang adanya insiden tersebut.
KM Bintang Mutiara Jaya mengalami kecelakaan di perairan Karawang-Subang pada 21 Agustus 2023 sekitar pukul 09.30 WIB.
Kala itu, KM Bintang Mutiara Jaya membawa 12 ABK.
Dari jumlah tersebut, tiga orang selamat dan sisanya belum diketahui keberadaannya hingga sekarang.
"Sebelumnya memang ada kejadian KM Bintang Mutiara Jaya karam diterjang ombak, mayoritas ABK masih hilang," tuturnya, Selasa.
Untuk mencari dugaan keterkaitan antara kasus mayat tanpa kepala dan tenggelamnya KM Bintang Mutiara Jaya, keluarga dari ABK yang hilang menjalani tes DNA di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Indramayu pada Selasa (19/9/2023).
Nantinya, hasil tes itu bakal dicocokkan dengan hasil tes DNA mayat tanpa kepala di Lampung. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Melacak Dugaan Keterkaitan Kasus Mayat Tanpa Kepala dan Tenggelamnya KM Bintang Mutiara Jaya"
Baca juga: 3 Mayat Tanpa Kepala Ditemukan dalam 2 Hari di Lampung
Kesigapan Bripka Taswin Idris Selamatkan Nasib 3 Bocah Yatim: Tak Usah Pusing, Saya yang Urus |
![]() |
---|
Duel dengan Trisula dan Sabit, 2 Pria Bertetangga Dirawat di Rumah Sakit |
![]() |
---|
Anggota TNI Ditusuk 13 Kali di Tempat Hiburan Malam, Polisi Bekuk Pelaku |
![]() |
---|
Bukan Meta Ayu Puspitantri, Wanita Cantik Ini Temani Arya Diplomat Sebelum Ditemukan Terlilit Lakban |
![]() |
---|
Alasan Licik Kades Menjual Posyandu Rp 45 Juta Karena Merasa Terbengkalai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.