Yayasan AHM Resmikan Laboratorium Safety Riding SMKN 1 Bulakamba Brebes, Pertama di Jateng

TRIBUNJATENG.COM,BREBES - Yayasan Astra Honda Motor (AHM) meresmikan Laboratorium Safety Riding pertama di Jawa Tengah yang berada di SMK Negeri 1 Bulakamba, Kabupaten Brebes, Rabu (20/9/2023).

Secara nasional, laboratorium safety riding itu merupakan yang ke-6 di Indonesia.

Para pelajar SMKN 1 Bulakamba Brebes oleh Yayasan Astra Honda Motor dipilih untuk menjadi pelopor dan duta keselamatan berlalu lintas.

Baca juga: Tingkatkan Kompetensi, Puluhan Figur Keselamatan Berkendara Ikuti Kemah Safety Riding

Fasilitas yang tersedia berupa ruang audio visual, alat simulator riding trainer, komponen keselamatan kendaraan dan perlengkapan safety riding seperti helm dan jaket.

Peresmian secara langsung dilakukan oleh CSR Manajer PT Astra Honda Motor, Agus Subagja, Administration and Finance Manager Astra Motor Jawa Tengah, I Nyoman Sukadana, dan Kepala SMK Negeri 1 Bulakamba Brebes, Ismijarti Dwi Retnaningtyas. 

CSR Manajer PT Astra Honda Motor, Agus Subagja mengatakan, keberadaan laboratorium safety riding ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan perilaku aman dalam berlalu lintas. 

Termasuk menjadikan para pelajar sebagai duta safety riding. 

"Secara nasional ini merupakan laboratorium safety riding yang ke-6 yang kami resmikan. Tapi untuk di Jawa Tengah ini merupakan yang pertama," katanya.

Agus menjelaskan, Brebes dipilih sebagai lokasi pendirian laboratorium safety riding di Jawa Tengah bukan tanpa alasan, ada pertimbangan teknis dan non teknis. 

Hal teknis melihat data insiden kecelakaan dan populasi motor.

Karena semakin banyak jumlah kendaraan maka peluang kecelakaan semakin besar.

Selain itu, SMKN 1 Bulakamba Brebes sejak dulu bersama-sama melakukan gerakan kampanye keselamatan berlalu lintas.

"Pertimbangan lainnya terkait kemampuan. Karena kan membangun ini gampang, tapi untuk running kedepannya, untuk daily activity tidak gampang," ujarnya.

Menurut Agus, Yayasan Astra Honda Motor ingin menciptakan budaya tertib berlalu lintas dengan melibatkan pelajar sebagai duta safety riding. 

Saat ini, para pelajar SMA/SMK atau generasi z memiliki potensi dalam menyosialisasikan terhadap lingkungan di sekitarnya. 

Terhadap teman seumurannya, adik kakaknya, bahkan orangtuanya.

"Kita tahu bahwa milenial atau gen z ini lebih percaya temannya dari pada kita. Mereka kalau dapat referensi atau diskusi dari temennya lebih mudah menerima dan lebih mudah menangkap," jelasnya. 

Administration and Finance Manager Astra Motor Jawa Tengah, I Nyoman Sukadana mengatakan, safety riding ini sengaja menyasar anak-anak usia sekolah karena mereka baru mulai belajar dan memasuki area berlalu lintas.

Dari laboratorium safety riding ini mereka ada belajar tentang berlalu lintas yang benar dan aman.

Targetnya memang saat ini satu provinsi satu laboratorium safety riding. 

"Konsep itu yang ingin kami masukan di setiap sekolah. Harapannya kedepan bisa masuk ke beberapa sekolah lagi di Jawa Tengah," ungkapnya. 

Baca juga: Ratusan Anggota TNI AU & Komunitas Motor Besar Surakarta Ikuti Safety Riding dari Astra Motor Jateng

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Bulakamba Brebes, Ismijarti Dwi Retnaningtyas menyampaikan, ia sangat berterimakasih atas diresmikannya laboratorium safety riding. 

Terlebih ini merupakan laboratorium safety riding pertama di Jawa Tengah. 

"Semoga peresmian ini membawa dampak positif bagi peserta didik, tenaga pendidik, dan lingkungan sekitar. Termasuk untuk lingkungan pendidikan di wilayah Jawa Tengah," harapnya. (fba)