Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Truk Rem Blong

Ditlantas Polda Jateng Terjunkan Tim TAA untuk Olah TKP Kecelakaan Maut Exit Tol Bawen

Ditlantas Polda Jateng kerahkan tim traffic accident analysis (TAA) di lokasi kecelakaan maut exit tol Bawen Kabupaten Semarang, Minggu (24/9/2023).

Tribun Jateng/Iwan Arifianto
Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryonugroho menuturkan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan menggunakan teknologi TAA atau tiga dimensi. Hal ini untuk memastikan gambaran peristiwa kecelakaan di lokasi kecelakaan maut exit tol Bawen Kabupaten Semarang, Minggu (24/9/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng kerahkan tim traffic accident analysis (TAA) di lokasi kecelakaan maut exit tol Bawen Kabupaten Semarang, Minggu (24/9/2023).

Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryonugroho menuturkan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan menggunakan teknologi TAA atau tiga dimensi. Hal ini untuk memastikan gambaran peristiwa.

"Nanti juga akan dilakukan pemeriksaan saksi-saksi di TKP dan saksi lain," ujarnya.

Tidak hanya itu Ditlantas Polda Jateng juga akan melakukan gelar perkara. Hal itu untuk memastikan peristiwa kecelakaan.

"Selain itu untuk merekomendasi atau menduga tersangka pada gelar tersebut," tuturnya

Kombes Suryo menerangkan pada kecelakaan maut itu truk tronton AD8911IK yang dikendarai Agus Riyanto melaju dari arah Bawen ke Salatiga. 

Ketika berada di turunan exit tol Bawen kendaraan tronton tidak bisa mengendalikan lajunya kendaraan yang diduga rem blong.

"Saat ini masih diduga," imbuhnya.

Menurutnya saat di pertigaan exit tol itu lampu traffic light masih menyala merah. Truk tronton itu menabrak beruntun kendaraan yang ada di depannya.

"Kecelakaan beruntun itu melibatkan sembilan kendaraan roda dua dan tujuh kendaraan roda empat," tuturnya.

Ia menjelaskan jumlah korban tiga orang meninggal dunia, luka berat satu orang, dan 26 orang luka ringan.

Sopir Truk Tronton Masih Diperiksa Polisi di Ambarawa

Sopir truk tronton berpelat AD8911IA, Agus Riyanto (44) masih diperiksa polisi terkait kecelakaan beruntun di persimpangan exit tol Bawen, jalur Semarang-Solo, Minggu (24/9/2023).

Kecelakaan itu melibatkan truk tronton yang menabrak 14 kendaraan di depannya saat berhenti di lampu merah persimpangan itu pada Sabtu (23/9/2023) malam.

Berdasarkan penuturan Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra, sopir dan kernetnya sudah diamankan dan kini berada di Pos Unit Penanganan Kecelakaan Lalu Lintas Ambarawa.

“Kami lakukan pemeriksaan kesehatan untuk melihat kelayakannya dia berkendara. Kami periksa dan meminta menceritakan kronologis kejadian tersebut,” kata Kapolres kepada Tribunjateng.com.

Dari kronologi peristiwa itu, sopir truk sempat menyalakan klakson panjang sebelum terjadi kecelakaan.

Truk tronton dari arah Semarang menuju arah Salatiga diduga mengalami rem blong saat menuruni jalan mendekati lampu merah di persimpangan.

Truk tanpa muatan tersebut menabrak kendaraan-kendaraannya hingga melewati lampu merah.

Dari data Polres Semarang, kendaraan yang terlibat kecelakaan meliputi empat mobil dan sembilan motor.

Berdasarkan penuturan Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra di lokasi kejadian, terdapat tiga orang meninggal dunia dan sembilan orang luka-luka akibat kecelakaan tersebut.

“Korban ditangani di Rumah Sakit At-Tin Bawen,” pungkas dia. 

Sopir dan Kerten Ditangkap

Sosok sopir truk rem blong yang menjadi penyebab kecelakaan maut di pertigaan exit tol Bawen langsung ditangkap polisi.

Dia adalah Agus Riyanto (44), dia bukan jadi satu-satunya yang ditangkap, kernetnya juga ikut diamankan.

Update terkini kecelakaan maut truk rem blong itu menewaskan 4 orang, dan 7 orang luka berat.

Kecelakaan maut itu terjadi di Exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), pada Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.

Truk tronton dengan pelat nomor AD 8911 IA diduga mengalami rem blong lalu menabrak sejumlah kendaraan yang berhenti saat lampu lalu lintas sedang merah.

"Truk yang melaju dari arah Semarang ke Solo, dari atas itu, sekitar di depan Dusun Semilir sudah menyalakan klakson dengan keras," kata salah satu saksi mata, Nardi.

"Namun para pengendara yang berhenti di traffic light tidak minggir dan fokus ke lampu (lalu lintas), kemudian terjadi kecelakaan, suaranya sangat keras," sambungnya.

Akibat insiden tersebut, sembilan sepeda motor dan empat mobil pribadi mengalami kerusakan parah dengan total materiel mencapai Rp 90 juta.

Selain itu, Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan, tiga orang meninggal dunia di lokasi.

Satu orang meninggal di rumah sakit dan sembilan orang mengalami luka akibat kecelakaan di Tol Bawen tersebut.

"Untuk korban semua, baik yang meninggal dunia maupun yang luka langsung dibawa ke RS Attin Bawen. Kami belum mengetahui identitasnya," ujar Achmad.

Sementara itu, Achmad menyampaikan, saat ini pihaknya sudah mengamankan pengemudi truk, Agus Riyanto (44), beserta kernet truk untuk dimintai keterangan.

Jalan Exit Tol Bawen pun sempat ditutup total untuk proses evakuasi korban dan pembersihan. (*rtp/rez)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved