Kronologi Temuan Mayat di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Ini Dugaan Penyebab Kematian

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kronologi penemuan mayat pria tanpa identitas di Kawasan pelabuhan Tanjung Emas. 

Belum diketahui identitas mayat tersebut.

Mayat yang diprediksi sudah lebih dari sehari meninggal itu mengambang di sela-sela dok kolam kapal PT Janata Marina Indah (JMI) 2

Lokasi persisnya dekat dengan Kampung Ujung Seng, Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, Rabu (27/9/2023) sekira pukul 06.30 WIB.

Baca juga: Terekam Kamera, Aktivitas Ajudan Kapolda Kaltara Sebelum Ditemukan Tewas, Sempat Pinjam Sandal

Baca juga: Arti Jelaga di Tenggorokan Jasad Anak Pamen TNI AU yang Ditemukan di Lanud Halim, Ini Hasil Otopsi

Mayat ditemukan dalam posisi telungkup mengenakan kaos hitam dan celana kolor cokelat. 

Aroma mayat sudah menusuk hidung sehingga mayat diperkirakan tewas lebih dari satu hari. 

Security JMI 2, Ragil  Ratip (47) mengatakan, temuan mayat diketahui pertama kali oleh Anak Buah Kapal (ABK) Dharma Rucitra I saat hendak mencari sarapan. 

ABK tersebut kemudian melaporkan kepada dirinya untuk dilakukan pemeriksaan.

“Kami cek benar ada orang meninggal dalam keadaan mengambang posisi telungkup,” katanya. 

Ia menyebut, korban bukan pekerja di sekitar lokasi kejadian.

Dugaanya, korban adalah pemancing yang tenggelam kemudian terombang-ambing di tengah laut hingga sampai ke pinggir laut.

“Saya tidak kenal sama korban,” jelasnya.

Tim Inafis telah melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Hasilnya identitasnya belum terungkap hanya saja polisi mengidentifikasi mayat memiliki ciri-ciri warna kulit coklat, tinggi 165 cm.

Berikutnya rambut botak, memakai kaos warna hitam, celana pendek warna cokelat. 

Badan sudah melepuh diperkirakan tenggelam dua sampai tiga hari lalu.

Mayat korban selanjutnya dibawa ke RSUP Kariadi untuk pemeriksaan lebih lanjut. (iwn)