unsoed
Tim PPK Ormawa Unit Klinik Tani Unsoed Gelar Program Penguatan LMDH melalui Aksi Reboisasi
Perubahan iklim merupakan issue lingkungan dan sosial yang sedang hangat dibahas ditingkat nasional dan international
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Perubahan iklim merupakan isu lingkungan dan sosial yang sedang hangat dibahas di tingkat nasional dan international.
Dampaknya besar terhadap penurunan kualitas hidup manusia dan penurunan produksi pangan.
Salah satu upaya menekan laju pemanasan global adalah melestarikan hutan.
Hutan dan masyarakat yang tinggal di sekitarnya merupakan komponen penyangga yang terlibat dalam isu perubahan iklim.
Ekosistem hutan merupakan penghasil oksigen dan penyimpan air yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia.

Oleh karena itu, perlu dibangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian hutan.
Kondisi ini yang kemudian menjadi landasan bagi Tim PPK Ormawa Unit Klinik Tani Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto melakukan Gerakan Aksi Penanaman Pohon di Hutan Desa Baseh.
Tim diketuai oleh Putri Rachmawati, beranggotakan 14 anggota dan 3 pendamping.
Mereka adalah Alya Muna Nabila, Akas Yusuf Sugito, Ahmad Fathan Mafazi, Winanti Etik Pratiwi, Dwiky Rizqy Kurniawan, Yosafat Kunzewich Christian, dan Tiara Damayanti.
Kemudian Suana, M. Faiz Rahmatullah, Salwa Dian Lestari, Yusrotul Mufarohah, M. Yusuf Muqarrobin, Rika Novianti, M. Ihsan Fauzi, M. Yazid Aenul W., Fiqri Khoironi, dan Belinda Septia Rini.

Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu 30 September 2023 dengan melibatkan relawan dari berbagai komunitas.
Ada pula pimpinan perguruan tinggi (UNSOED), unsur pemerintahan organisasi kemasyarakatan, serta masyarakat.
Dalam upacara pembukaan Rektor diwakili oleh Prof. Dr. Slamet Rosyadi, MSi selaku pemerhati pemberdayaan masyarakat desa,, Wakil rektor bidang kemahasiswaan dan arumni, Dr. Norman Arie Prayogo, S.Pi., M.Si, Kordinator Bidang Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni I Wayan Budiana M,Kom, Dekan Fakultas Prof. Dr. Ir Sakhidin, M.P, Pembina ormama UKT Bachtiar Musytafa SP., MP., dan Dosen pembimbing lapangan, Okti Herliana SP, MP.
Sejumlah pimpinan daerah juga hadir yaitu Camat dan Kapolsek Kedungbanteng, Perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Banyumas, Perhutani KPH Banyumas Timur, Perwakilan pimpinan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah VI Banyumas, Kepala Desa Baseh, Babin Kamtibmas dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya Dr. Norman Arie Prayoga, S.Pi., M.Si menyampaikan apresiasi terhadap tim PPK Ormawa UKT yang menginisiasi kegiatan aksi penanaman pohon di Hutan Baseh.
Bertujuan dalam rangka peningkatan fungsi. ekosistem dan ekonomi hutan sekaligus menguatkan fungsi Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

Aksi penenaman pohon atau rebosisasi ini mengusung tema "Baseh Asri Hutan Lestari'.
Program ini bertujuan memperkuat Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yaitu suatu lembaga yang dibentuk oleh masyarakat desa hutan dalam rangka kerjasama pengelolaan hutan bersama masyarakat (PHBM) dan mengoptimalkan lahan hutan dalam sistem agroforestri.
Langkah ini tidak hanya untuk mempertahankan keanekaragaman hayati hutan, tetapi juga memastikan ketersediaan air bersih bagi lingkungan sekitar.
Lokasi penanaman pohon terletak di lereng Gunung Slamet bagian Selatan, yang masuk dalam LMDH Wana Lestari RPH Karang Gandul, BKPH Gunung Slamet Barat KPH Banyumas Timur.
Tim PPK Ormawa Unit Klinik Tani aktif berperan dalam kegiatan ini mulai dari survei lokasi area hutan yang mulai gundul sehingga perlu direboisasi, memberikan bantuan bibit, mencari donator bibit tanaman tahunan, dan menggandeng volunteer dari berbagai komunitas sebagai bentuk partisipasi generasi muda terhadap kelestarian lingkunga.
Bibit yang ditanam yaitu 1.000 batang pohon jenis alpukat, aren, pucung, jambu biji, durian, dan kopi sekitar 1.500 bibit.
Edukasi tentang cara menanam yang benar juga diberikan kepada peserta dengan harapan bahwa pemeliharaan tanaman ini akan terus dilakukan agar tumbuh dengan baik.
Putri Rachmawati, ketua tim PPK Ormawa Unit Klinik Tani, menyatakan kebahagiaannya karena target capaian peserta dari luar dan volunteer telah tercapai.
Dia berharap kegiatan ini akan memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan dan masyarakat setempat sesuai dengan semangat Baseh Asri Hutan Lestari.
Kepala Desa Baseh, Amin Fauzan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam kegiatan ini.
Ia berharap kegiatan ini akan bermanfaat bagi kelestarian hutan sebagai konservasi tanah dan air, menjadi nilai ibadah bagi semua yang berpartisipasi, termasuk masyarakat setempat yang turut ambil bagian.
Prof. Dr. Slamet Rosyadi, MSi selaku pemerhati pemberdayaan masyarakat desa mengatakan kegiatan ini adalah langkah nyata dalam menyelamatkan Hutan Lereng Gunung Slamet bagian Selatan untuk kehidupan generasi sekarang dan mendatang.
Tim Volunteer berjumlah 100 orang merasa senang terlibat dalam kegiatan aksi penanaman pohon karena kegiatan ini merupakan aksi nyata bagi upaya menekan dampak negatif perubahan iklim. (*)
FPIK UNSOED, PT Surveyor Indonesia, dan CDK Kebumen Lakukan Konservasi Mangrove |
![]() |
---|
Mahasiswa UNSOED Latih Petani Desa Serang Olah Limbah Jadi Pupuk Organik |
![]() |
---|
Langkah Global FIKes Unsoed: Dua Proposal Hibah Internasional Lahir dari Short Course di Jerman |
![]() |
---|
Munas II KAFH Unsoed Tetapkan Dr. Kuntadi, SH, MH sebagai Ketua Umum Periode 2025–2030 |
![]() |
---|
Lavender Jadi Solusi Kreatif UKMPR Unsoed dalam Cegah DBD di Desa Muntang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.