Nonton TV Online Link Live Streaming Dortmund Vs AC Milan Liga Champions, Dini Hari Jam 02.00 WIB

Namun, dengan gol balasan Andrej Kramaric dari jarak 14 meter, Dortmund menyambut Milan di kandang mereka dengan hanya memiliki satu clean sheet dari enam laga terakhir.

Tapi di level Liga Champions, beda lagi. Dortmund tercatat meraih empat clean sheet dari lima laga terakhir (tiga menang, dua seri), dan hanya kebobolan satu gol.

Jadi, mereka boleh sangat percaya diri menyambut tamunya dari Milan dini hari nanti.

Rossoneri sementara itu, datang dengan amarah. Dua pekan lalu, mereka membuang peluang demi peluang sehingga hanya meraup satu poin dari tim pendatang baru Liga Champions, Newcastle.

Perpaduan kecerobohan para pemain mereka sendiri, pertahanan The Magpies yang gigih, dan aksi heroik Nick Pope di bawah mistar, membuat laga berakhir 0-0.

Sebanyak 25 peluang tidak cukup bagi Milan untuk membuat tim asal Inggris ini menyerah.

Namun seperti halnya Dortmund, Rossoneri telah memperbaiki kesalahan di Eropa tersebut dengan serangkaian hasil gemilang di kancah domestik, meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir mereka di Serie A.

Dalam kunjungan Lazio akhir pekan lalu, para pendukung Milan San Siro kembali menyaksikan babak pertama tanpa gol.

Untungnya, dua gol dari Rafael Leao untuk Noah Okafor, dan Christian Pulisic berhasil membalikkan keadaan pada 45 menit kedua.

Hasil ini membuat tim yang berada di peringkat kedua Serie A ini menyamai poin tim tetangganya, Inter Milan, yang berada di puncak klasemen.

Hasil imbang 0-0 dengan Newcastle merupakan satu-satunya kali di musim ini pasukan Pioli gagal membobol gawang lawan.

Tapi, di Liga Champions, pasukan Pioli sekarang hanya memiliki dua gol untuk ditampilkan dari 540 menit terakhir.

Mereka gagal cetak gol dalam tiga laga terakhir di kompetisi elite ini.

Sayangnya, di laga ini Milan tanpa Ruben Loftus-Cheek, yang mengalami cedera perut saat menghadapi Lazio akhir pekan lalu.

Absennya mantan gelandang Chelsea ini memperumit dilema lini tengah Pioli, karena Ismael Bennacer (lutut) dan Rade Krunic (otot) juga tidak dapat dimainkan.