Rafael Struick Cedera Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Brunei, Saatnya Pemain Incaran PSIS Tampil

Rafael Struick Cedera Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Brunei, Saatnya Pemain Incaran PSIS Semarang Tampil

TRIBUNJATENG.COM - Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, mengalami cedera jelang laga Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam, Kamis (12/10/2023).

Duel Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pukul 19.00 WIB.

Timnas Indonesia mendapat kabar buruk jelang laga melawan Brunei dalam rangka kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam Kualifikasi Piala Dunia, Main Besok Malam Live di RCTI

Penyerang Garuda, Rafael Struick, mengalami cedera dan kemungkinan besar tidak akan dimainkan Shin Tae-yong.

Rafael Struick sebenarnya mengalami cedera setelah membela Timnas U23 Indonesia.

Namun setelah beberapa waktu berlalu, cedera Rafael Struick tak kunjung sembuh.

"Memang pastinya starting besok Marselino (Ferdinan) dan Rafael tidak akan masuk," ujar Shin dalam jumpa pers pralaga.

"Apalagi Rafael akan keluar dari daftar 23 pemain, memang sejak awal mereka ada cedera."

"Sekarang sebenarnya sudah hampir sembuh dari cedera, tetapi saya tidak akan paksa karena target kita sejak awal bulan November," terangnya.

Cedera Rafael Struick membuka peluang pemain incaran PSIS Semarang, Hokky Caraka, tampil.

Sebagaimana diketahui, Hokky Caraka yang saat ini masih berseragam PSS Sleman mendapat panggilan dari Shin Tae-yong.

Ia bersama Ramadhan Sananta diprediksi akan menjadi pilihan Shin Tae-yong melawan Brunei.

Kesempatan harus dimanfaatkan Hokky Caraka untuk bersinar.

Karena lawan yang akan dihadapi Garuda relatif mudah dikalahkan.

Meski begitu, Timnas Indonesia tak boleh memandang remeh dan tak banyak menyiakan peluang.

Hokky dianggap memiliki kemampuan berlari seperti Struick, dan biasa ditaruh di sisi sayap saat bermain di PSS Sleman.

Hokky juga berusia lebih muda dari Struick, yaitu 19 tahun, faktor yang kerap dijadikan Shin Tae-yong sebagai alasan memanggil pemain.

Dalam formasi 4-3-3, Hokky dapat bermain sebagai winger mendampingi Saddil Ramdani, mengapit seorang targetman (kemungkinan Ramadhan Sananta).

Dalam formasi 3-5-2 atau 4-4-2, Hokky dapat berdampingan sebagai striker, menemani Sananta/Dendy Sulistyawan/Dimas Drajad.

PSIS Semarang Rayu Hokky Caraka Setelah Gagal Dapatkan Tanda Tangan Ramadhan Sananta

Diberitakan sebelumnya, PSIS Semarang masih mencari-cari striker untuk memperkuat lini depan Mahesa Jenar.

Awalnya, PSIS Semarang, ingin mendatangkan penyerang Persis Solo, Ramadhan Sananta.

Namun sepertinya usaha PSIS Semarang untuk mendatangkan penyerang Timnas Indonesia itu gagal menemui hasil.

Baca juga: PSIS Semarang dan Persib Menyerah Dapatkan Pemain Terbaik Liga 1, Wiljan Pluim Pilih Borneo FC

Ramadhan Sananta telah terikat kontrak jangka panjang dengan Persis Solo, yakni sampai tahun 2025.

Meski PSIS Semarang siap memberikan uang tebusan, Persis Solo masih enggan melepaskan Sananta.

Setelah dirasa sulit mendatangkan Sananta, PSIS Semarang mengalihkan target sasarannya.

Kini kubu Mahesa Jenar ingin mendapatkan tanda tangan penyerang muda PSS Sleman, Hokky Caraka.

Hokky dianggap sebagai pemain yang memiliki kemampuan seperti Sananta.

Pemain asal Gunung Kidul itu memiliki postur yang tinggi dan kuat dalam duel-duel udara.

Selain itu, Hokky Caraka juga mendapat panggilan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Karier Hokky Caraka di Timnas Indonesia juga mengalami peningkatan.

Awalya Hokky bermain dalam tiga level kelompok umur, yakni U19, U20 dan U23

Penampilan apik Hokky Caraka di lapangan membuat Shin Tae-yong memanggil penggawa PSS Sleman itu ke Timnas senior Indonesia.

Hokky Caraka dipersiapkan untuk skuad Timnas Indonesia senior menghadapi Brunei Darussalam bulan Oktober ini.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, Hokky dirasa cocok sebagai teman duet Carlos Fortes di lini serang Mahesa Jenar.

Yoyok Sukawi mengaku sudah membuka pembicaraan dengan manajemen PSS Sleman.

Saat ini Hokky Caraka masih terikat kontrak bersama PSS Sleman hingga akhir musim Liga 1 2023/2024.

"Saya sudah komunikasi dengan presiden PSS Gusti Randa," kata Yoyok Sukawi dikutip dari TribunBanyumas.com, Senin (9/10/2023).

"Hokky Caraka juga salah satu striker lokal terbaik," ujar Yoyok Sukawi.

"Terbukti dalam FIFA Matchday kali ini mendapat panggilan timnas senior dan kemarin di Kualifikasi Piala Asia U23 juga cetak gol," ujarnya.

"Dengan begitu, secara kualitas kan Hokky Caraka juga bagus."

"Posturnya juga tinggi, mental sudah terbentuk, dan kuat duel bola udara," ujarnya.

(*)