Berita Regional
Misteri Pembunuhan Tuti dan Amalia Dibongkar Sosok Ini, 2 Tahun Berlalu Kasus Subang Bakal Gamblang
Sosok yang membongkar kasus tersebut kabarnya baru akan membuat pengakuan ke penyidik Polda Jabar hari ini, Selasa (17/10/2023)
TRIBUNJATENG.COM - Masih ingat kasus pembunuhan di jalan Cagak Subang dua tahun lalu?
Saat itu warga geger atas tewasnya ibu dan anak Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Kasus tersebut hingga kini belum berhasil diungkap.
Namun terbaru titik terang terpampang nyata.
Bakal Ada saksi kunci yang siap menguak fakta mengejutkan soal siapa pembunuh Tuti dan Amalia tersebut di tanggal 18 Agustus 2021.
Baca juga: Dugaan Orang Ketiga di Balik Tewasnya Dini usai Dianiaya Anak Anggota DPR RI, Gelagat Ronald Aneh
Baca juga: Polisi Gagalkan Aksi Percobaan Bunuh Diri Seorang Ibu dan Anaknya di Jembatan Mahakam

Sosok yang membongkar kasus tersebut kabarnya baru akan membuat pengakuan ke penyidik Polda Jabar hari ini, Selasa (17/10/2023).
Sosok tersebut tak lain adalah Ramdanu alias Danu, keponakan sekaligus sepupu korban pembunuhan.
Sebelumnya, pembunuhan ibu dan anak yang dikenal dengan nama kasus Subang itu pernah menghebohkan publik di pertengahan tahun 2021.
Pasalnya pasca-sehari perayaan kemerdekaan RI, khalayak dikejutkan dengan penemuan jasad ibu dan anak di dalam bagasi mobil Alphard.
Jenazah Tuti dan Amalia ditemukan mengenaskan di garasi rumahnya.
Kala itu, ada beberapa saksi yang dicurigai sebagai pembunuh Tuti dan Amalia.
Termasuk dengan Danu, keponakan almarhumah Tuti itu jadi salah satu sosok yang disorot karena sempat masuk ke TKP pembunuhan ibu dan anak.
Danu kepergok membersihkan kamar mandi rumah korban selang satu hari kejadian.
Puntung rokok hingga bekas luka di tubuh Danu juga membuat publik curiga.
Bahkan sketsa wajah pembunuh Tuti dan Amalia yang dibuat polisi pun turut menyasar ke Danu.
Di tahun 2021, Danu gusar hingga mengucap sumpah karena dituduh membunuh Tuti dan Amalia.
"Demi Allah saya tidak melakukannya, saya serahkan aja ke Allah, biar Allah yang menentukan," kata Danu dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube Heri Susanto.
Namun kini usai dua tahun berselang, sumpah Danu tampaknya tak berlaku lagi.
Sebab Danu kabarnya bakal membuat pengakuan mengejutkan ke polisi.
Hal tersebut disampaikan sendiri oleh pengacara Danu, Achmad Taufan.
Dikutip dari konten Youtube Heri Susanto, Achmad Taufan mengungkap perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalan Cagak.
Berstatus sebagai pengacara korban yakni Tuti dan Amalia, Achmad Taufan membagikan kabar tak terduga.
Bahwa Danu hari ini akan mendatangi kepolisian untuk membuat pengakuan soal kasus kematian Tuti dan Amalia.
"Alhamdulillah Ramdanu telah memiliki kekuatan untuk bisa memberi pernyataan yang sebenar-benarnya. Hari ini kami tim kuasa hukum keluarga almarhumah dan juga kuasa hukum Danu, akan berangkat ke Polda, ketemu penyidik tanpa surat panggilan, jadi ini niat dari Ramdanu yang didukung keluarga besar, guna mengungkap kasus pembunuhan Subang," ujar Achmad Taufan.
"Kita akan berangkat ke Polda Jabar untuk bisa mengawal saudara Ramdanu untuk memberikan pernyataan yang sebenarnya tentang kasus Subang," sambungnya.
Dua tahun mengelak dan menutupi fakta, Danu akhirnya mau membantu pihak kepolisian untuk mengungkap kasus tersebut.
Diduga selama ini Danu menyimpan informasi soal sosok pembunuh Tuti dan Amalia.
"Ramdanu akhirnya membulatkan tekad untuk bisa membantu kepolisian membantu perkara ini. Danu berkeinginan kuat dan tidak takut lagi menyampaikan kesaksian atau kronologi yang terjadi dalam pembunuhan kasus Subang," kata Taufan.
Perihal alasan kliennya bungkam dan mengelak, Taufan angkat bicara.
Ternyata selama dua tahun ke belakang Danu banyak mendapat intervensi dari pihak misterius.
"Kenapa Danu baru berani membuka ? Danu sejak awal kasus Subang terlalu banyak intervensi yang dihadapi Danu. Sebagai contoh pada saat pemeriksaan dulu, Danu di luar agenda pemeriksaan resmi, Danu dijemput 15 kali lebih oknum yang mengaku penyidik," ujar Taufan.
Alhasil kini Danu mengaku siap membongkar kasus tersebut hingga terang benderang.
"Dengan umur Danu yang sangat belia dan muda, menghadapi situasi seperti ini. Apalagi membongkar kasus ini, mengakui dengan semua pengakuan yang sebenar-benarnya, ini taruhannya sangat besar," ucap Taufan.
Terkait status Danu nanti jika telah mengungkap kasus tersebut, Taufan enggan gamblang.
Namun yang pasti, Taufan akan mengusahakan agar Danu bisa jadi Justice Collaborator.
"Sekiranya nanti Danu masuk dalam kronologi kejadian pembunuhan ini, kita akan mengajukan Danu menjadi JC dan mohon perlindungan hukum. Agar Danu bisa terus digali keterangannya yang sampai hari ini masih bias," kata Taufan. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kasus Subang Terkuak Usai 2 Tahun, Sosok Ini Bongkar Pembunuh Tuti dan Amalia, Dulu Pernah Bersumpah
Ayah Tewas Dibunuh dan Ibu Jadi Tersangka, 2 Putri Brigadir Esco Dapat Pendampingan Psikologi |
![]() |
---|
Bu Fefen Lari Gendong 2 Cucu Kembar Usia 3 Bulan Sebelum Rumah Ambruk Akibat Gempa di Bondowoso |
![]() |
---|
Jasad Ditemukan Tak Utuh di Hutan, Diduga Wawan Pelaku Pembunuhan Keluarga Mantan Istri di Pacitan |
![]() |
---|
Mahasiswi Dibekap Pasir Pantai Kekasihnya hingga Tewas gara-gara Tolak Hubungan Badan |
![]() |
---|
Jenazah Turis Australia Dipulangkan Tanpa Jantung, RS Bali Bantah Terlibat Pencurian Organ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.