Berita Nasional
Firli Bahuri Sewa Safe House, Digunakan untuk Menemui Pejabat Termasuk SYL
Rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Kertanegara Nomor 46, Jakarta Selatan, tidak tercantum dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) terba
"Rencananya memang diperiksa hari ini semua pimpinan. Tapi ada, kami baru dapat juga konfirmasi dari sekretaris pimpinan itu kalau yang bisa diperiksa hari ini hanya Pak Nurul Ghufron," ujar Albertina saat ditemui di Gedung ACLC KPK, Jakarta, Jumat (27/10).
"Pak Nawawi sedang sakit, Pak Johanis Tanak dan Pak Alexander Marwata sedang dinas di luar kota. Pak Ketua KPK Pak Firli minta dijadwal ulang setelah tanggal 8 November," katanya lagi.
Albertina mengatakan, Firli Bahuri tidak memberitahu alasan kenapa dirinya absen dari pemeriksaan hari ini. Lalu, ia meminta awak media untuk menanyakan langsung ke Firli perihal alasan tersebut.
Ia juga mengaku tidak mengetahui perihal keberadaan Firli saat ini.
"Sekarang kalau orangnya tidak ada, mau diperiksa bagaimana? Kami bisa periksa atau tidak? Dewas kan tidak ada upaya paksa. Kami tidak bisa menghadirkan toh," ujar Albertina.
Sementara itu, juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri mengungkapkan alasan Ketua KPK Firli Bahuri tidak memenuhi panggilan Dewan Pengawas (Dewas) KPK terkait kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) hari ini.
Ali mengatakan, Firli memiliki agenda kegiatan lain di kantor. "Yang kami ketahui, masih ada beberapa agenda lain yang sedang dilakukan di kantor saat ini," ujar Ali saat dimintai konfirmasi, Jumat (27/10).
Ali menjelaskan, hanya Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron yang bisa memenuhi panggilan Dewas KPK saat ini. Sebab, pimpinan KPK lainnya seperti Johanis Tanak, Alexander Marwata, hingga Nawawi Pomolango sedang berhalangan hadir.
"Sedangkan pimpinan lain berdasarkan jadwal pimpinan ada juga yang sedang dinas di luar kota, baik kemarin di Medan, Makassar dan Labuan Bajo," jelasnya.
"Pak Nawawi benar sedang sakit. Pak Nurul Ghufron yang kami tahu dapat hadir hari ini," sambung Ali.
Sementara itu, Ali menegaskan KPK tetap bekerja seperti biasa untuk menyelesaikan agenda-agenda pemberantasan korupsi.
"Kami ingin menegaskan bahwa KPK tetap bekerja seperti biasa, menyelesaikan agenda-agenda pemberantasan korupsi," imbuhnya. Sebelumnya, (Tribun Network/kps/abd/ham/adhyasta/wly)
Keluarga Ojol yang Patah Hidung Dipukul Oknum TNI Tolak Damai |
![]() |
---|
Keputusan Resmi FIFA, Erick Thohir Tetap Ketua Umum PSSI Hingga 2027 |
![]() |
---|
Prajurit Pukul Ojol sampai Patah Hidung, TNI Minta Maaf dan Janji Tindak Tegas |
![]() |
---|
Wamenham RI dan Kakanwil Jateng Dorong Dekonstruksi Pandangan Disabilitas di Yogyakarta |
![]() |
---|
OJK Terbitkan POJK 19/2025 Atur Akses Pembiayaan UMKM Lebih Mudah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.