Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Temuan Jasad Hamka dan Anaknya

Alasan Istri Hamka Bos Travel Umrah Tak Lapor Polisi Meski Suami dan Anaknya Tewas

Polisi masih melakukan penyelidikan intensif terkait kasus temuan jasad bos travel umrah, Hamka Rusdi dan anaknya di rumah milik mereka di Koja Jakart

Editor: Muhammad Olies
Wartakota
Rumah ayah dan anak balita ditemukan tewas membusuk di Koja, Jakarta Utara 

TRIBUNJATENG.COM - Polisi masih melakukan penyelidikan intensif terkait kasus temuan jasad bos travel umrah, Hamka Rusdi dan anaknya di rumah milik mereka di Koja Jakarta Utara.

Polisi juga berusaha mengorek keterangan dari istri Hamka Rusdi dan seorang balitanya yang diketahui masih hidup meski selama hampir dua pekan hidup dan tinggal bersama jasad.

Jasad Hamka Rusdi dan bayinya ditemukan sudah membusuk di dalam rumah. Hamka dan bayinya yang berusia 1,5 tahun membusuk di rumah selama dua pekan. 

Istri Hamka, NP, membiarkan jasad suami dan anaknya membusuk di kamar. 

Istri Hamka ternyata tak sendiri, ia ditemukan bersama anaknya yang lain, yang masih hidup saat ditemukan warga di dalam rumah.

NP hidup bersama jasad Hamka dan AQ diperkirakan sudah berhari-hari.

Pasalnya, saat ditemukan, kondisi jasad Hamka dan AQ sudah membusuk.

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Membusuk Ayah dan Anak di Rumah Koja, Istri Masih Hidup Duduk di Sofa

Baca juga: Jadi Sorotan, Postingan Terakhir Bos Travel Koja Sebelum Ditemukan Meninggal, Lakukan Hal Mulia

Apa alasan NP tak lapor polisi ?

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh berujar, keduanya sedang dirawat di Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta.

Belum ada keterangan yang keluar dari mulut ibu-anak itu.

"Iya, tapi belum tahu alasannya (kenapa enggak melapor) karena istrinya sakit. Saat ini juga langsung dirawat. Kemudian, anak yang tua juga sedang dirawat," ucap dia, Sabtu.

Polisi belum bisa mengungkapkan penyebab kematian ayah dan bayinya itu karena masih menunggu penyelidikan tim gabungan Polres Metro Jakarta Utara, Puslabfor Polri, dan Kedokteran Forensik Rumah Sakit Polri Kramatjati.

Berawal dari aroma tak sedap

Penemuan jasad ayah-anak yang sudah membusuk itu pertama kali terungkap ketika warga berinisial ES mengaku mencium bau tak sedap selama berhari-hari.

"Beberapa hari terakhir baunya cukup menyengat, apalagi kalau ada angin," kata dia kepada wartawan, Minggu (29/10/2023).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved