guru berkarya
Metode Game Based Learning Tingkatkan Belajar Kebugaran Jasmani
Bagaimana menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan memotivasi murid menjadi refleksi pembelajaran guru terlebih menghadapi murid sekarang
Oleh: SEFUDIN,S.Pd., Guru PJOK SMP Negeri 5 Petarukan
Bagaimana menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan memotivasi murid menjadi refleksi pembelajaran guru terlebih menghadapi murid sekarang yang notabene sebagai generasi Z yang umumnya menyukai sesuatu hal yang kreatif, praktis dan menyenangkan dalam berbagai aktivitas, termasuk ketika belajar sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa akhrnya guru dituntut untuk terus bergerak dan mengikuti perkembangan zaman untuk bisa adaptif terhadap kemajuan zaman . Hal ini bertujuan agar proses pembelajaran bisa selalu berjalan relevan dengan karakteristik murid dan bisa efektif. Meskipun pada penerapan tidak selalu sesuai harapan sebagaimana penulis alami dikelas IX SMP Negeri 5 Petarukan masih dijumpai beberapa siswa yang bosan dan tidak antusias dalam mengikuti pembelajaran. Permasalahan ini menjadi tantangan penulis bagaimana untuk menciptakan pembelajaran yang menimbulkan rasa gembira , aktif dan efektif. Penulis menerapkan metode circuit training pada materi kebugaran jasmani dikelas IX . penulis memilih metode ini karena banyak yang percaya bahwa metode ini dapat menyenangkan lebih menyehatkan dan memotivasi belajar murid.
Menurut Wayne (2003 :173) circuit training merupakan model latihan yang melibatkan serangkaian latihan yang berbeda yang dilakukan secara berurutan dan terus menerus selama satu putaran/sirkuit
Ranah pengetahuannya Memahami penyusunan program pengembangan komponen kebugaran jasmani terkait dengan Kesehatan dan ketrampilan secara sederhana, mengidentifikasi berbagai bentuk Latihan kebugaran jasmani yang terkait dengan Kesehatan dan ketrampilan, ranah ketrampilannya mempraktikan penyusunan program pengembangan komponen kebugaran jasmani terkait dengan Kesehatan dan ketrampilan secara sederhana.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Circuit Training Agar tujuannya tercapai, dalam melakukan circuit training harus memperhatikan beberapa hal berikut ini. Tentukanlah tujuan yang jelas dari circuit training. Tentukanlah gerakan apa saja yang akan dilakukan. Ragam gerakan dalam circuit training bisa dilakukan menggunakan alat. Sesuaikanlah gerakan dengan alat yang tersedia. Tentukanlah intensitas latihan yang diinginkan. Sebaiknya, mulailah dari latihan dengan intensitas ringan agar tubuh bisa beradaptasi. Tentukan juga waktu istirahat untuk setiap gerakan dan perpindahan antarpos. Lakukanlah gerakan di setiap pos secara baik dan benar agar terhindar dari cedera.
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membuat program circuit training di antaranya adalah jarak yang ditempuh, bobot atau beban latihan, variasi berat atau ringan antar pos, keterlibatan otot besar maupun kecil, otot bagian atas maupun bawah, waktu melakukan latihan dan komponen fisik yang dilatih serta repetisi atau jumlah pengulangan latihan.
Berikut ini Langkah pembelajaran kebugaran jasmani kelas IX dengan model game based learning , pertama, guru melakukan apersepsi dan memberikan motivasi yang menarik perhartian siswa untuk meningkatkan belajar dan semangat siswa. Kemudian, guru menjelaskan materi kebugaran jasmani . Guru memberikan contoh -contoh secara konkrit atau melalui video visual untuk dipertontonkan. Latihan tersebut dijalankan dengan program latihan yang di dalamnya terdiri atas 6-15 pos/stasiun dengan atau tanpa alat atau jeda istirahat yang singkat. Setiap pos/stasiun dibuat dengan menargetkan latihan pada bagian-bagian otot tertentu. Latihan tersebut juga telah didesain dan ditetapkan lama waktunya dan dibagi menjadi 7-12 grup/kelompok. Setiap individu atau kelompok dapat menyelesaikan tugas gerak di pos/stasiun dengan batasan waktu serta bergerak memutar untuk menyelesaikan tugas gerak di pos/stasiun berikutnya sampai seluruh pos/stasiun (set latihan) terselesaikan. Pos/stasiun biasanya dibuat dengan posisi melingkar sebagai circuit trainingnya. Langkah terakhir, guru dan murid melakukan refleksi pembelajaran.
Peningkatan Motorik Kasar melalui Metode Demonstrasi |
![]() |
---|
Metode Bercerita Meningkatkan Rasa Tanggung Jawab Anak |
![]() |
---|
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis melalui Metode Eksperimen Berbasis Lingkungan |
![]() |
---|
Project Based Learning Strategi Meningkatkan Kreativitas Anak |
![]() |
---|
Peningkatan Budi Pekerti Anak melalui Metode Bercerita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.