Dinilai Responsif, 10 PIC Aplikasi Lapor Bupati Tegal Dapat Penghargaan

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, memberikan penghargaan kepada 10 Person In Charger (PIC) aplikasi Lapor Bupati Tegal yang dinilai aktif dalam merespon aduan masyarakat. 

Penghargaan yang diberikan yaitu berupa piagam dan uang pulsa, kemudian diserahkan saat acara Bimbingan Teknis Pengelolaan Pengaduan Masyarakat, di Ruang Rapat Bupati Tegal beberapa waktu lalu. 

Adapun 10 PIC yang mendapat penghargaan tersebut yakni dari Dinas Sosial Nur Malita Sari, Dinas Perumahan dan Permukiman Bayu Febriantoro, DPUPR Mochammad Arief Hidayat, Satuan Polisi Pamong Praja Sustanto, Kecamatan Tarub Gita Andang Yudistira, Perumda Tirta Ayu Haninda Rafi, Kecamatan Margasari Puji Hidayati, Kecamatan Slawi Arfi Sugiarto, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Torikin, Kantor BPN/ATR Kabupaten Tegal Alief Teguh Kurniawan. 

Umi juga mengucapan terimakasihnya kepada Edi Kurniawan, selaku CEO PT Kasyr Sibernetika Indonesia yang sudah mendedikasikan aplikasi lapor bupati untuk Pemerintah Kabupaten Tegal.

"Mari terus bangun komunikasi, termasuk mungkin kesiapan integrasi Lapor Bupati Tegal kita ini dengan layanan aspirasi dan pengaduan online rakyat atau SP4N Lapor," kata Umi, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Selasa (7/11/2023). 

Umi mengatakan, dirinya selalu memantau setiap hari, semua pesan yang masuk ke aplikasi lapor bupati, mengecek laporan yang sudah direspon dan yang belum direspon. 

Termasuk menerima komplain terkait layanan lapor bupati yang me-mention dirinya baik di twitter, facebook, instagram, bahkan ke nomor Whatsapp pribadinya.

Apresiasi juga Umi sampaikan, kepada semua PIC yang selama ini cepat dalam merespon aduan.

"Saya juga mengapresiasi PIC yang cara menjawabnya tidak terlalu kaku, karena kita di birokrasi juga harus luwes. Kemudian, bukan berarti yang belum menerima reward ini tidak lebih baik, mungkin karena memang belum ada pengaduan dari masyarakat yang masuk yang itu menjadi otoritas atau kewenangan unit kerja bapak, ibu," jelas Umi. 

Tentunya, lanjut Umi, tidak sedikit informasi dari laporan warga ini yang ia tindaklanjuti secara langsung ke lapangan. 

Sebab pelayanan publik ini menjadi fokusnya dan juga pemerintahan ini dalam bekerja. 

"Saya selalu ingin menghadirkan kebahagiaan, gawe bungahing warga dari layanan terbaik yang kita hadirkan ke tengah-tengah masyarakat. jadikan kanal pengaduan masyarakat ini baik Android Lapor Bupati, Lapor Gubernur ataupun SP4N Lapor sebagai pintu masuk komunikasi kita dengan publik. Begitu bapak, ibu, menerima laporan atau keluhan, segera respon balik, berikan jawaban atau tindak lanjut yang solutif," tegas Umi. 

Bupati Umi menitip pesan, agar para PIC dapat rajin mengunggah setiap hasil tindak lanjut dari laporan warga di lapangan, dengan menyertakan foto-foto atau video di akun media sosial kedinasan dengan tagar #LaporBupatiTegal. 

Tentunya untuk jenis pengaduan yang sifatnya umum dan tidak berpotensi menimbulkan konflik lanjutan. 

Menurutnya, Ini penting sebagai bagian dari upaya membangun trust (kepercayaan), dengan mengedepankan aspek transparansi agar publik mengetahui keluhannya telah direspon dan ditindaklanjuti.