Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Danlanal Tegal Ajak Unsur Maritim Sinergi Cegah Terjadinya Kebakaran Kapal Nelayan

Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal menggelar Coffee Morning dan Diskusi bersama unsur maritim membahas keamanan kapal nelayan di Pelabuhan Tegal, Jumat

Ist/Dok Lanal Tegal
Coffee Morning dan Diskusi oleh Lanal Tegal bersama unsur maritim membahas keamanan kapal nelayan di Pelabuhan Tegal, Jumat (17/11/2023). 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal menggelar Coffee Morning dan Diskusi bersama unsur maritim membahas keamanan kapal nelayan di Pelabuhan Tegal, Jumat (17/11/2023).

Satu di antaranya yang menjadi pembahasan adalah mencegah terjadinya bencana kebakaran kapal.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh GM Cabang Pelabuhan Tegal, Kepala PPP Tegalsari, Kapolsek Pelabuhan Tegal Kota, Kasatpolair Polres Tegal Kota, Kepala Bea Cukai Tegal, Kepala KSOP Kelas IV Tegal, Kepala SROP Tegal, Ketua PNKT, dan perwakilan galangan kapal.

Komandan Lanal Tegal, Letkol Laut (P) Adi Surono mengatakan, diskusi ini membahas perihal ketertiban kapal nelayan, keamanan kawasan pelabuhan, dan penertiban alur keluar masuk kapal.

Diskusi sekaligus koordinasi ini menjadi wujud kepedulian dan tanggung jawab demi terciptanya keamanan pelabuhan agar tidak terjadi permasalahan di lapangan. 

"Kita wajib menjaga wilayah laut agar bersih dan rapi karena merupakan rumah dan tempat kita mencari rejeki. Karena itu perlu dibentuk tim patroli dengan unsur maritim, tidak hanya TNI Polri saja. Tetapi juga aksi dari instansi terkait seperti pemilik kapal, nelayan maupun galangan kapal untuk ikut berpartisipasi bersama-sama menjaga ketertiban kawasan pelabuhan," ujarnya.

Baca juga: Dedy Yon Minta Evaluasi Agar Kebakaran Kapal Tak Terulang Lagi di Tegal

Baca juga: Penasehat HNSI Bambang Haryo Kritisi Pengelolaan Pelabuhan saat Kebakaran Kapal di Tegal Jawa Tengah

Baca juga: Kerugian Kebakaran Kapal Perikanan Kota Tegal Tembus 45 Miliar, Apa Dugaan Penyebabnya?

Letkol Laut (P) Adi Surono menilai, sebenarnya Pelabuhan Tegal ini sudah overload dalam menampung kapal kapal nelayan.

Hal ini bisa menjadikan permasalahan serius apabila tidak segera ditertibkan. 

Ia berharap, bencana yang yang terjadi pada tahun lalu harus dijadikan pelajaran agar semua sadar akan pentingnya menjaga keselamatan. 

"Kami berharap setelah ini ada aksi lanjutan dari stakeholder terkait dalam penanganan penertiban kawasan pelabuhan. Untuk itu mari kita jalin komunikasi, koordinasi, kerjasama dan silaturahmi guna menciptakan kawasan pelabuhan yang aman dan nyaman," ungkapnya. (fba)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved