Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jakarta

Dosen UMN Tommy Pratomo Optimis Generasi Indonesia Emas 2045 Terwujud, dengan Syarat Ini

Menanggapi sambutan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan pembukaan Rakernas LDII guna mewujudkan SDM Profesional Religius dalam NKRI

Istimewa
dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Menanggapi sambutan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan pembukaan Rakernas LDII guna mewujudkan SDM Profesional Religius dalam Bingkai NKRI Menuju Indonesia Emas 2045.

Nugroho Putranto Pratomo, dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara menatakan Generasi Emas 2045 akan menjadi rencana yang sia-sia jika kita gagal membentuk SDM generasi saat ini dan seterusnya untuk dapat mempersiapkan diri.

"Pembentukan SDM ini tidak hanya dalam masalah pendidikan formal dan mental, tetapi juga berbagai faktor pembentuk lainnya yaitu masalah iklim perekonomian dan politik global, walaupun tidak terdampak langsung tetapi proses pembentukan SDM yang memadahi sejak dini di generasi ini tak boleh terhambat," ujar Tommy Pratomo.

Menurutnya keseriusan pemerintah dalam menyikapi pembentukan SDM berkualitas harus benar-benar serius dilaksanakan dan teroganisir serta bukan sekedar wacana yang sulit di terapkan di tingkat pelaksana di lapangan.

Namun dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara optimis Generasi Emas 2045 bisa diwujudkan dengan syarat semua pihak baik pemerintah, akedimisi, politikus dan semua komponen bangsa bergerak bersama..

Seperti diberitakan sebelumnya Presiden RI Joko Widodo dalam sambutannya, kembali menyampaikan harapannya untuk meraih visi besar "Indonesia Emas 2045" mendatang.

Presiden Jokowi menekankan pentingnya memanfaatkan bonus demografi yang akan datang pada tahun 2030-an.

"Memang kita diberikan peluang karena bonus demografi tahun 2030-an. Itu memang biasanya dalam sebuah peradaban negara itu diberi kesempatan itu satu kali.

Tinggal kita bisa melaksanakan, melakukan lompatan, atau tidak. Dan kuncinya adalah di pembangunan sumber daya manusia." ujar Jokowi.

Meski mengakui bahwa mencapai Indonesia Emas 2045 tidak akan mudah dan akan menghadapi berbagai tantangan, Presiden Jokowi tetap optimis dengan peran strategis pembangunan sumber daya manusia.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, menyatakan pentingnya untuk mencari solusi berkelanjutan demi menyambut era peringatan 100 tahun Indonesia.

Sebagai bagian integral dari komponen bangsa, LDII siap untuk berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Dengan fokus pada pengembangan sumber daya manusia Profesional Religius, LDII berkomitmen untuk mempersiapkan SDM dengan matang guna menyongsong Era Indonesia Emas 2045.

LDII juga siap untuk bekerjasama dengan semua elemen bangsa dalam upaya mewujudkan visi tersebut.

Dalam upaya mencapai pendapatan perkapita yang diharapkan pada tahun 2045, LDII meyakini bahwa diperlukan insinyur dan teknisi yang tidak hanya profesional tetapi juga religius.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved