Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tuduhan Ijazah Palsu Gibran

Kemendikbud Angkat Suara Soal Ijazah Gibran, Netizen Tuding Hanya Lulusan SMA

Usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dituding menguntungkan dirinya, kini Gibran Rakabuming Raka kembali diserbu isu yang santer diperbincangkan

|
Editor: Muhammad Olies
Kolase TribunJateng
Inilah Sosok Dokter Tifa Viral Tuding Ijazah Jokowi dan Gibran Palsu, Lulusan Kampus Ternama UGM 

TRIBUNJATENG.COM - Usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dituding menguntungkan dirinya, kini Gibran Rakabuming Raka kembali diserbu isu yang santer diperbincangkan warganet. 

Yakni terkait keabsahan ijazah sarjana calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 ini.

Putra sulung dari Presiden Jokowi ini diisukan tak kuliah, namun hanya menyelesaikan pendidikan setingkat SMA di Singapura.

Adanya isu itu langsung dikonfirmasi oleh Plt. Dirjen Pendidikan, Tinggi, Riset dan Teknologi, Kemendikbud Ristek, Prof. Nizam, agar tidak menjadi polemik yang panjang.

Dia menegaskan, Gibran sudah memiliki ijazah yang asli dari University of Bradford Singapura. Gibran lulus dengan gelar Bachelor of Science, bidang studi marketing pada 13 November 2010.

"Bachelor (Sarjana) Gibran dari Singapura," kata Prof. Nizam saat dikonfirmasi media, Senin (20/11/2023).

Baca juga: Inilah Sosok Dokter Tifa, Viral Sebut Ijazah Jokowi dan Gibran Palsu, Lulusan Kampus Ternama UGM

Baca juga: Ijazahnya Dituduh Palsu Dokter Tifa, Gibran Pamer Foto Wisudanya: Saya Belikan Tiket ke Singapura

Baca juga: Alasan Bambang Tri Mulyono Cabut Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

Dia melakukan penyetaraan ijazah di dalam negeri 9 tahun setelah lulus. Kelulusan Gibran S1 di Singapura juga terlihat dari Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan tentang Hasil Penilaian Kesetaraan Ijazah Lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri Atas Nama Gibran Rakabuming Raka.

Surat dengan nomor 2296/Belmawa/Kep/IJLN/2019 itu menyatakan, ijazah atas nama Gibran Rakabuming Raka dari University of Bradford telah disetarakan dengan Sarjana.

Surat diterbitkan pada 8 Agustus 2019. Ijazah calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka belakang ramai diperbincangkan karena dianggap palsu.

Publik mempertanyakan ijazah putra sulung Presiden Jokowi bermula pemilik akun X (Twitter) @DokterTifa. Dokter Tifa membuat cuitan yang meragukan ijazah S1 Wali Kota Solo di akun X.

Menanggapi hal itu, Gibran tampak membawa dua dokumen ke kantornya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin pagi. Dua dokumen itu kemudian diperlihatkan kepada wartawan.

Dokumen itu adalah surat keterangan dari Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Surat itu berisi tentang "Hasil Penilaian Kesetaraan Ijazah Lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri atas Nama Gibran Rakabuming Raka".

Dalam surat keterangan itu, Gibran mendapatkan gelar Bachelor of Science (BSc) dalam bidang studi marketing.

Kemudian dokumen kedua adalah ijazah Gibran yang diperoleh dari Universitas Bradford. Ijazah dikeluarkan pada tanggal 13 November 2010 di Singapura.

Gibran mengatakan, alasan dirinya menunjukkan ijazah aslinya tersebut agar tidak berlarut-larut dipermasalahkan.

Menurut Gibran, tuduhan soal ijazah palsu tak merugikan dirinya. Justru sebaliknya ia anggap sebagai lucu-lucuan.

"Biar cepat selesai. Iya kan ijazahnya kalau palsu harusnya dipermasalahkan dari awal waktu pendaftaran ya. Monggo tak bawakan ijazahnya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved