Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Cara Pamit Bocah SD Nekat Motoran Madura Jakarta, Orangtua Tak Menyangka Harus Jemput di Semarang

Terungkap alasan dua bocah nekat motoran Madura Jakarta mengelabuhi orangtua mereka sehingga tidak tahu.

Editor: rival al manaf
istimewa
Ilustrasi bocah SD nekat motoran dari Madura ke Semarang. Aksinya viral di media sosial. 

Sehingga berinisiatif menggunakan Google Map (GPS).

"Kita menyetir bergantian, tanpa menggunakan helm dan selama perjalanan tidak bertemu Polisi," ujarnya, Selasa (21/11/2023).

Saat malam hari mereka menginap di sebuah Gardu, lokasinya di pinggir jalan raya Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Keluarga Sempat Mengira Penipuan

Sementara, pihak keluarga bocah (MZ), Jauhari menyampaikan, pertama kali informasi itu didengar dari istrinya yang ditelfon oleh petugas kepolisian.

Saat itu dirinya tidak langsung percaya karena khawatir penipuan, sehingga meminta foto dan video keberadaan keponakannya tersebut.

"Setelah dikirim foto dan video, saya langsung bergegas menjemput ponakan saya ke Jawa Tengah dengan ditemani keluarga," katanya.

Ia merasa tidak habis pikir, ponakannya memiliki inisiatif ke Jakarta.

Sebab saat berangkat dirinya bertemu dengan ponakannya di Pasar dan saat ditanya, ponakannya hanya ingin beli-beli.

"Saat itu saya percaya, tanpa menaruh rasa curiga karena mereka hanya mengenakan kaos dan celana pendek," tuturnya.

Tidak Langsung Dipulangkan

Setelah dijemput keluarga, kedua anak tersebut bersama orangtuanya tidak lantas dipulangkan ke rumah.

Mereka dibawa terlebih dahulu ke Mapolsek Pangarengan, Sampang, Madura.

Kapolsek Pangarengan Ipda Iwan Suhadi membenarkan atas peristiwa tersebut.

Ke dua bocah tersebut berada di Mapolsek Pangarengan untuk dilakukan mediasi bersama orangtua mereka.

Kapolsek berharap kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa mendatang.

Secara khusus ia berpesan agar orangtua lebih berhati-hati lagi mengawasi anak-anak mereka.

Meski tidak terjadi apapun, namun apa yang dilakukan kedua anak ini adalah sesuatu yang bisa membahayakan.

"Kami panggil semua pihak keluarga dari ke dua anak ini, semoga ke depan tidak ada lagi peristiwa yang sama.

Saya harapkan para orangtua menjaga betul-betul anaknya," pungkasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Niat Asli Bocah SD Motoran Madura-Jakarta, Utang Tetangga Rp100 Ribu untuk Bensin dan Makan Mi, .

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved