Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Penyesalan F Oknum TNI Pukul Hidung Ojol Hingga Patah Karena Klakson, Kini Tak Mendapat Maaf

Alasan anggota TNI berinisial F pukul hidung Teguh Sukma hingga patah ternyata cuma hal sepele.

Penulis: Raf | Editor: raka f pujangga
TANGKAPAN LAYAR VIDEO
MEMUKUL OJOL - Oknum anggota TNI berinisial F, yang diduga memukul seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Teguh mengaku khilaf dan menyesali perbuatannya. 

TRIBUNJATENG.COM - Alasan anggota TNI berinisial F pukul hidung Teguh Sukma hingga patah ternyata cuma hal sepele.

Hal itu lantaran korban memberi klakson karena mobil pelaku yang baru keluar dari ATM hampir menabraknya.

Pelaku F kemudian mengejar motor korban hingga terjadi pemukulan.

Baca juga: DPRD Blora Kritik TNI Ngurusi Program Makan Gratis, Dandim Blora Beri Penjelasan Menohok!

Teguh, seorang pengemudi ojek online di Pontianak, Kalimantan Barat harus dirawat dan kini menunggu waktu untuk operasi hidung. 

Dokter menyatakan hidung Teguh Patah dan harus menjalani operasi.

Penderitaan Teguh tersebut setelah ia menerima pukulan dari oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada saat sedang mengantar pesan makanan.

Menurut keponakan korban Jani, peristiwa ini terjadi di Jalan Panglima AIM, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (20/9/2025) sore.

Peristiwa ini bermula saat Teguh selesai mengambil pesanan makanan untuk pelanggan. 

Di jalan, mobil pelaku yang baru keluar dari ATM sempat mundur tiba-tiba hingga hampir menabrak motor korban.

Teguh kemudian membunyikan klakson sebagai peringatan. 

“Pelaku rupanya tersinggung, lalu mengejar pakai mobil dan menghadang om saya. Setelah sempat adu mulut, pelaku langsung memukul dengan siku. Cuma sekali, tapi keras, sampai hidungnya patah,” jelas Jani.

Akibat pukulan itu, hidung Teguh langsung mengeluarkan darah.

Rekan-rekan ojol kemudian membawanya ke RS Bhayangkara sebelum dirujuk ke RS Medika Djaya.

Jani menegaskan keluarga besarnya menolak berdamai dengan pelaku uang berinisial F.

Menurutnya, pelaku tidak mengantarkan korban ke rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved