Berita Semarang
Tanah 3.500 Bibit Buah Produktif, Unnes Dukung Gerakan Satu Langkah Nyata
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggandeng Djarum Foundation Bakti Lingkungan laksanakan penanaman 3.500 bibit buah produktif.
Penulis: amanda rizqyana | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggandeng Djarum Foundation Bakti Lingkungan laksanakan penanaman 3.500 bibit buah produktif.
Sebelum dilaksanakan penanaman, Upacara Pembukaan di Lapangan Rektorat Kampus Unnes Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang pada Sabtu (25/11/2023).
Disampaikan oleh Rektor Unnes, Prof. Dr. S Martono, M.Si., penanaman bibit pohon merupakan upaya bersama menghadirkan perubahan nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
"Aksi nyata penanaman 3.500 bibit pohon di area Gunung Ledek, Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang," terangnya.
Prof. Martono menyatakan pentingnya peran setiap individu dalam melestarikan lingkungan.
Melalui gerakan #SatuLangkahNyata, kami ingin mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan alam.
"Kegiatan menanam ini bukan hanya sekadar simbol, tetapi juga tindakan nyata yang dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Presiden Direktur Djarum Foundation, FX Supanji menekankan pentingnya menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian terhadap lingkungan.
Pihaknya mengaku senang dapat berkolaborasi dengan Unnes dalam kegiatan lingkungan.
FX Supanji berharap, pohon yang ditanam diharapkan tidak hanya menjadi peneduh, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan ekosistem, khususnya di Kota Semarang.
"Juga bisa menumbuhkan kepedulian serta kesadaran mahasiswa akan pentingnya menjaga lingkungan," ujar pria yang juga menjabat anggota Majelis Wali Amanat (MWA) Unnes.
Program penanaman pohon ini melibatkan 3.500 mahasiswa baru Unnes dan tim dari Bakti Lingkungan Djarum Foundation.
3.500 mahasiswa tersebut berasal dari sembilan fakultas, yakni 408 Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP), 494 Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), 359 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), 448 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), 498 Fakultas Teknik (FT), 227 Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), 576 Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), 284 Fakultas Hukum (FH), dan 206 Fakultas Kedokteran (FK).
Prof. Dr. Amin Retnoningsih, M.Si., Kepala Subdirektorat Konservasi Unnes menjelaskan varian bibit yang ditanam pada lahan seluas sekira 55 hektar.
Bibit tersebut mulai alpukat aligator, alpukat Kendil, alpukat cipedak, mangga harum manis, mangga manalagi, mangga kiojay, durian kromo banyumas, durian musangking hortimart, durian otong, petai, dan rambutan rapiah.
| Sosok Renanda Maharani, Gadis Yang Hilang 9 Hari Usai Pamit Ngaji Akhirnya Ditemukan di Semarang |
|
|---|
| Mahasiswa Unnes Yang Tewas di Kamar Kos Gunungpati Semarang Ternyata Hobi Begadang |
|
|---|
| 2 Alat Deteksi Dini Bencana di Pudak Payung Semarang Hilang Dicuri |
|
|---|
| Pemkot Semarang Iming-imingi Insentif Rp1 Juta bagi Pria yang Mau KB Vasektomi |
|
|---|
| KPU dan Undip Gelar Seminar Nasional, Bahas Refleksi Pemilu 2024 dan Penguatan Tata Kelola Demokrasi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Unnes-tanam-pohon.jpg)