Kerap Jadi Pilihan Studi, Dekranasda Pekalongan Komitmen Tingkatkan Eksistensi Batik, Craft, Kuliner

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Kerap dipilih menjadi kota tujuan untuk melakukan kaji tiru atau menimba ilmu, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pekalongan terus mempertahankan batik sebagai daya tarik tersendiri.

Hal ini dikatakan Ketua Dekranasda Kota Pekalongan, Inggit Soraya.

"Sebagai wadah kerajinan, kami berusaha mempertahankan eksistensi batik Kota Pekalongan. Alhamdulillah, setiap mengikuti event kemudian mereka tahu bahwa kami dari Kota Pekalongan, yang mereka ingat adalah batik," kata Ketua Dekranasda Kota Pekalongan, Inggit Soraya, Selasa (27/11/2023).

Baca juga: Saksikan DSFF 2023, Dedy Yon: Kota Tegal dan Semarang Sama-sama Fokus Promosikan Batik

Menurutnya, batik sangatlah iconic sebab batik mempunyai kelebihan yang menarik dari mulai ragam corak ataupun motifnya dan batik juga memiliki harganya bersaing.

Lalu Kota Pekalongan terkenal dengan pilihan batik yang sangat beragam, baik jenis kain ataupun harga yang dibanderol, ada harga murah bahkan ratusan juta, semua tergantung dari nilai seni dan proses pembuatannya.

"Harga tidak akan membohongi kualitas dari batik itu," ucapnya.

Inggit menambahkan, di tahun 2023 ini, Kota Pekalongan mendapatkan kepercayaan yang sangat luar biasa yaitu menjadi icon dua event besar yakni dari Dekranasda Jateng expo dan inacraft dengan batiknya.

Baca juga: Cilacap In Fashion 2023 Jadi Ajang Bagi Dekranasda untuk Kembangkan dan Promosikan Produk Batik

Selain batik, Kota Pekalongan masih memiliki alternatif craft yang berkembang dengan cukup baik antara lain kerajinan dari enceng gondok, sulam, ecoprint dan tie dye.

"Dekranasda bisa membawa produk-produk unggulan yang dimiliki kota Pekalongan naik kelas, sampai ke kancah internasional secara terus menerus dan berkelanjutan."

"Selain batik dan craft yang menjadi daya tarik, wisata kuliner kota Pekalongan juga sangat dikenal baik oleh Daerah lain. Kita memang belum memiliki banyak wisata alam yang kita punya taman wisata laut pasir kencana, jadi kita promosikan terus batik, craft dan kuliner," tambahnya. (Dro)