Berita Regional
Siasat Ayah Kandung Rudapaksa Anak 18 Kali Hingga Hamil, Ancam Tak Beri Uang Jajan
Kisah tragis dialami FN (17), remaja yang hamil setelah mendapatkan kekerasan seksual berkali-kali dari ayah kandungnya.
TRIBUNJATENG.COM, TANGERANG SELATAN - Kisah tragis dialami FN (17), remaja yang hamil setelah mendapatkan kekerasan seksual berkali-kali dari ayah kandungnya.
Bukan hanya sekali, FN diperkosa ayahnya sendiri sebanyak 18 kali hingga hamil di rumahnya di Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Akibat perbuatan yang dilakukan ayah kandungnya MN (53) sejak SMP itu membuat pelaku harus berurusan dengan polisi.
Baca juga: Aksi Sadis Komplotan Perampok, Suami Dibacok dan Diikat, Istri Diperkosa di Kamar Sebelah
Ibu kandung korban berinisial S mengatakan, putri sulungnya itu mengaku mulai diperkosa ayahnya sejak duduk di bangku kelas IX sekolah menengah pertama (SMP).
"Totalnya (disetubuhinya) sudah 18 kali," kata S kepada wartawan, Rabu (29/11/2023).
S menceritakan, pertama kali anak sulungnya itu diperkosa usai pulang sekolah.
Saat itu, MN bangun dari tempat tidurnya, lalu meminta korban menyeduhkan secangkir kopi.
Dalam kondisi hanya berdua di rumah, sang ayah langsung mengunci pintu dan selanjutnya melakukan aksi kekerasan seksual.
"Dia langsung kunci pintu, kuncinya ditaruh di kantongnya, terus langsung nyamperin anak saya," ucap S.
S menambahkan, FN sempat berontak dan menolak permintaan persetubuhan ayahnya itu. Namun, ayahnya itu justru mengancam dan menampar sehingga korban hanya bisa pasrah.
"Anak saya ditampar pas enggak mau melakukan. Dia nolak, ditampar terus mukul juga," ucap S.
"Ayahnya juga mengancam enggak bakal ngasih uang makan dan uang jajan sekolah," tambah dia.
Setelah disetubuhi, FN juga diminta sang ayah itu untuk tak menceritakan kepada siapa pun atas kekerasan seksual yang dialaminya.
Alhasil, perbuatan bejat MN terus berlanjut hingga putri sulungnya itu hamil.
Adapun, peristiwa itu terungkap setelah korban menceritakan kehamilannya yang berusia empat bulan ke guru bimbingan konseling (BK) di sekolahnya.
Dendam Pernah Diludahi saat Sekolah, 2 Pemuda Tembak Pria di Jalan Raya |
![]() |
---|
Mahasiswi Kemalingan Motor di Minimarket gara-gara Lupa Cabut Kunci |
![]() |
---|
Kebakaran Gudang Dikira Orang Bakar Sampah, 2 Karyawan Terluka |
![]() |
---|
JNE & TIKI Serahkan Bantuan Mobil Ambulans dan Jenazah untuk Kemanusiaan |
![]() |
---|
Mulai Hari Ini! Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Hapus Tunggakan PBB Lewat Peraturan Bupati dan Walikota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.