Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

12 Orang Hilang Akibat Banjir dan Tanah Longsor di Humbahas, 1 Ditemukan Tewas

Korban yang ditemukan adalah seorang wanita bernama Boru Lubis. Korban ditemukan tewas 500 meter dari lokasi kejadian.

YOUTUBE
Ilustrasi banjir 

TRIBUNJATENG.COM, MEDAN - Tanah longsor dan banjir bandang menerjang Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatra Utara.

Sebanyak 12 orang hilang.

Tim SAR gabungan berhasil menemukan 1 dari 12 korban.

Baca juga: 4 Orang Terluka Setelah Rumah Dihantam Tanah Longsor di Puncak Bogor

Korban yang ditemukan adalah seorang wanita bernama Boru Lubis.

Korban ditemukan tewas 500 meter dari lokasi kejadian.

evakuasi jenazah korban banjir bandang di Humbahas
Potongan gambar Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah korban banjir bandang di Humbahas, Sabtu (2/12/2023). (Dok SAR Medan )

"Sabtu (2/11/2023) pukul 11.25 WIB, Tim SAR Gabungan telah menemukan salah seorang korban Boru Lubis dalam keadaan meninggal dunia di Danau berjarak sekitar 500 meter dari lokasi banjir bandang," ujar Humas SAR Medan, Sariman Sitorus saat dikonfirmasi Kompas.com, melalui pesan singkat.

Dia mengatakan hingga saat ini tim SAR gabungan terus mencari 11 korban yang tersisa.

"Sementara itu jenazah korban (boru Lubis) telah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas terdekat," ungkap Sariman,

Sebelumnya, Kepala Kantor Basarnas Medan, Budiono mengatakan banjir dan tanah longsor terjadi Jumat (1/12/2023) sekitar pukul 21.30 WIB.

Diawali hujan deras, namun tiba-tiba, banjir dan longsor terjadi.

Dampaknya, rumah warga mengalami kerusakan dan sebanyak 12 orang dilaporkan hilang.

"Menurut informasi dari saksi bahwa beberapa korban tertimbun dan dinyatakan hilang di sekitar permukiman yang terkena dampak.

Pemerintah setempat bersama masyarakat telah melakukan pencarian namun belum menemukan warga yang hilang," ujar Budiono dalam keterangannya, Sabtu (2/12/2023).

Informasi tersebut selanjutnya dilaporkan ke BPBD Humbahas dan SAR Medan. Hingga kini upaya pencarian terus dilakukan.

Budiono mengungkapkan, banyaknya material batuan akibat banjir dan longsor mempersulit petugas SAR melakukan evakuasi. Sehingga tim SAR juga menggunakan alat berat.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved