Berita Regional
Nasib Aulia Rakhman Sebut "Nama Muhammad Kayak Penting Aja", Kini Diamankan Polisi
Komika Aulia Rakhman yang diduga menghina nabi Muhammad SAW resmi diamankan polisi.
TRIBUNJATENG.COM - Komika Aulia Rakhman yang diduga menghina nabi Muhammad SAW resmi diamankan polisi.
Hal itu lantaran materi yang dibawakan diduga mengandung penistaan agama.
Lingkar Nusantara (Lisan) Bandar Lampung pun resmi melaporkan Komika Aulia Rakhman kepada Polda Lampung.
Baca juga: “Kayak Penting Aja Nama Muhammad” Komika Aulia Rakhman Diduga Nistakan Nama Nabi, Dicari Gus Miftah
Koordinator Lisan Bandar Lampung Muhammad Rifqi Gandhi mengatakan, pihaknya melaporkan komika Aulia Rakhman karena sudah melecehkan nama Nabi Muhammad SAW.
"Kami dari Lisan secara resmi memberikan aduan kepada Polda Lampung dan langsung diterima langsung oleh petugas yang piket di SPKT Ipda Yoyon," ujar Koordinator Lisan Bandar Lampung Muhammad Rifqi Gandhi saat diwawancarai Tribun Lampung di Mapolda Lampung, Sabtu (9/12/2023).
Menurutnya, perbuatan komika Aulia Rakhman sudah masuk tindak pidana ujaran kebencian atau penistaan agama.
Komika Aulia Rakhman dalam acara Desak Anies di kafe Bento, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, Kamis (7/12/2023) mengatakan hal yang tidak penting.
Perkataan komika Lampung tersebut, menurut Rifki telah masuk dalam kualifikasi tindak pidana.
Sebagaimana diatur dalam Pasal 28 ayat (2) junto. Pasal 45 a ayat (2) dan Pasal 156a KUHP.
Umat islam sangat marah dengan ucapan dari komika tersebut, karena nabi Muhammad SAW adalah sosok yang diagungkan.
"Besar harapan kami dilakukan tindakan oleh kepolisian, dalam pengaduan ini kami membawa barang bukti video dari platform medsos serta media online yang telah merilis berita tersebut," tukasnya.
Terkait sudah dilakukan permintaan maaf melalui akun instagram Aulia Rakhman, Rifqi mengaku, sikap tersebut kembali kepada masing-masing orang.
"Jadi dalam hukum pidana permintaan maaf itu tidak menghapuskan ancaman pidananya, makanya kami membuat aduan laporan tersebut," terangnya.
Ia menilai, Aulia sebelum mengisi acara stand up comedy pada acara capres nomor urut satu tidak mampu secara bijak menyusun materinya sebelum disampaikan kepada publik.
Isu-isu terkait suku, agama, dan ras selayaknya tidak dijadikan bahan olokan.
“Tadi kami sudah koordinasi dengan pihak penyidik, mereka menyatakan sudah ada laporan terkait peristiwa tersebut dan pihak pelaku dugaan pelecehan sedang dalam proses diamankan," imbuhnya.
Lisan memberi apresiasi yang positif terhadap Polda Lampung.
"Untuk menunjang laporan yang ada, kami juga telah memberikan laporan secara tertulis.
Ke depan, kami akan terus mengawal Laporan yang ada agar dapat ditindak lanjuti secara adil dan proporsional," kata Rifqi.
Pihaknya akan mengawal perkara ini murni dilakukan sebagai tanggung-jawab warga negara yang memiliki kewajiban.
"Langkah kami ini tidak ada kaitannya dengan kegiatan kampanye yang dilakukan oleh capres tertentu," pungkasnya.
Polda Lampung telah menerima laporan dari masyarakat terkait komika Aulia Rakhman yang menghina nama Nabi Muhammad SAW.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat terkait materi komika Aulia Rakhman.
"Jadi materi stand up comedy yang disampaikan Aulia Rakhman saat mengisi acara di acara Desak Anies salah satu paslon capres yang berkunjung ke Lampung telah dilaporkan masyarakat," kata Umi dikutip dari Tribun Lampung.
Dia menjelaskan, Aulia menyampaikan materi dalam kampanye salah satu capres.
"Karena itu diarahkan kepada tim Gakkumdu Provinsi Lampung yang menanganinya," sambung Umi.
Tim Gakkumdu terdiri dari Polri, kejaksaan, dan Bawaslu.
"Saat ini tim Gakkumdu telah memproses laporan tersebut," imbuhnya.
Masyarakat diharapkan untuk bijak dalam menyerap informasi yang benar menjelang Pemilu 2024.
Gus Miftah Ikut Bersuara
Penceramah kenamaan Gus Miftah juga ikut menanggapi video viral Aulia Rakhman.
Dalam postingannya pada Jumat (8/12/2023), Gus Miftah memosting kembali video stand up comedy Aulia Rakhman.
Tak terima dengan materi lelucon sang komika, Gus Miftah tampak murka.
Menurut Gus Miftah, masih banyak materi yang bisa dibahas Aulia di depan umum.
Tak terima panutannya dinistakan, Gus Miftah pun memburu sosok Aulia Rakhman.
Gus Miftah pun meminta khalayak untuk mencari Aulia agar bertemu dengannya.
"Ini komika siapa ?
Nggak bisa mencari materi/konten yang lain mas?
Maksud anda mau menista Kanjeng Nabi?
Tolong donk untuk yang kenal orang ini disenggol…. Katakan saya miftah mencarinya!!!" kata Gus Miftah.
Baca juga: Akun TikTok UW Diduga Lakukan Penistaan Agama, Injak Alqur-an Saat Live Streaming
Klarifikasi Aulia Rakhman
Sadar aksinya ramai menuai protes dari publik, Aulia Rakhman akhirnya bersuara memberi klarifikasi.
Dalam akun Instagram Aulia Rakhman, @auliarakhamn, dirinya meminta maaf atas materi stand-upnya.
Melalui klarifikasi itu, Aulia pun menjelaskan maksud dari materinya itu yang tak ada niatan untuk menghina Nabi Muhammad SAW. (*)
Artikel ini sudah tayang di Tribunsumsel.com
RSUD Kewalahan Tangani Korban Keracunan MBG di Lebong Bengkulu yang Jumlahnya Capai 281 Siswa |
![]() |
---|
Berawal Pakai Narkoba Bersama, David Tusuk Pacarnya hingga Tewas |
![]() |
---|
Musleh Dibacok Tetangga Sendiri gara-gara Rebutan Pohon Jati |
![]() |
---|
Jasad Wanita Nyaris Tanpa Busana Ditemukan di Semak-Semak Lahan Kosong |
![]() |
---|
Anggota TNI Pembunuh Istri Acungkan Jari Tengah ke Keluarga Korban saat Rekonstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.