Berita Tegal
Banyak Karya Sastra Pantura Tanpa Nama, Atmo Tan Sidik Dorong UPS Tegal Miliki Lembaga Kajian
Budayawan Kota Tegal, Atmo Tan Sidik memaparkan materi diskusi tentang 'Menggugat Nasab Literasi Sastra Tiga Daerah' dalam sarasehan sastra di UPS
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Budayawan Kota Tegal, Atmo Tan Sidik memaparkan materi diskusi tentang 'Menggugat Nasab Literasi Sastra Tiga Daerah' dalam sarasehan sastra di Universitas Pancasakti (UPS) Tegal, Senin (11/12/2023) kemarin.
Dia mengajak sastrawan dan pegiat untuk melacak karya-karya yang belum ditemukan pengarangnya, utamanya karya sastra di wilayah Tegal, Brebes, dan Pemalang.
Hal itu disampaikannya saat mengisi sarasehan sastra bersama Guru Besar Pendidikan Bahasa dan Sastra UIN Saizu Purwokerto, Prof Abdul Wachid BS.
"Kita berbicara menggugat jalur nasab sastra tiga daerah. Dulu orang menyampaikan sebuah karya tanpa nama itu tidak masalah.
Seiring untuk pendataan warisan budaya tak benda, itu bisa menjadi masalah," ujarnya.
Atmo menjelaskan, misal suatu saat nanti ada yang mengajukan siapa pengarang lagu Ayun-Ayun Badan ataupun Amben-Amben Kayune Rangka.
Lagu atau puji-pujian itu sampai sekarang tidak diketahui siapa penulisnya.
Kemudian simbol perwatakan masyarakat, misalkan Kota Tegal disebut 'Banteng Loreng Binoncengan', Pemalang disebut 'Watang Putung Ing Ayunan', dan Brebes disebut 'Kenong Sigar Ing Gantungan'.
"Saat ini banyak sekali sastra-sastra di Pantura, utamanya di tiga daerah ini belum terlacak," katanya.
Atmo mengatakan, ia mendorong perguruan tinggi melalui tri darmanya melakukan penelitian dan pengembangan untuk melacak dan mendokumentasikan.
Misalkan di Tegal, ada Universitas Pancasakti (UPS).
Maka perlu meniru UIN Saizu Purwokerto yang memiliki Lembaga Pengkajian Penyinyongan, itu seluruh yang berkaitan banyumasan ada.
"Nah UPS Tegal, saya harap memiliki lembaga pengkajian budaya Tegal, tradisi, kuliner untuk terinventarisir dalam satu kajian budaya," ungkapnya. (fba)
Baca juga: Kalender Jawa Besok 14 Desember 2023, Watak Weton Kamis Wage: Kuat Menghadapi Masalah
Baca juga: 7 Pospam Terpadu Nataru Disebar di Kota Semarang, Berikut Lokasi Penempatannya
Baca juga: Meriahkan HUT ke-30, Bulan Desember Penuh Program untuk Pelanggan di Mal Ciputra
Baca juga: Saat Implementasi Penuh NIK sebagai NPWP Ditunda, NPWP Lama Dapat Digunakan Sampai 30 Juni 2024
Sekda Kota Tegal Harap Himpaudi Jadi Pelopor Pendidikan yang Inklusif |
![]() |
---|
Lantik Pengurus Apindo Kota Tegal, Dedy Yon: Ciptakan Iklim Usaha yang Kondusif |
![]() |
---|
Pemekaran Wilayah di Kota Tegal, Dedy Yon Sebut Bakal Ada 8 Kelurahan Baru |
![]() |
---|
Tazkiyyatul Muthmainnah: Wanita Kota Tegal Harus Anggun Bersikap dan Luhur dalam Budi Pekerti |
![]() |
---|
DPUPR Kota Tegal Perbaiki Akses Jalan Dekat TPI Muarareja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.