Gempa Bumi Magnitudo 4,3 SR Guncang Tegal Jawa Tengah, Waspadai Gempa Susulan

Kedalaman gempa 10 kilometer, dengan magnitudo 4,5. 

Meskipun titik lokasi gempa sesuai informasi berada di wilayah Kabupaten Tegal, namun beberapa warga mengaku tidak merasa jika terjadi gempa atau adanya guncangan, terutama warga yang tinggal di wilayah Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi. 

Seperti Abdul Basyar, warga RT 26/RW 01, Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal yang mengaku tidak merasakan adanya gempa. 

"Tidak, saya tidak merasakan ada gempa atau guncangan. Posisi juga sedang di rumah, menonton televisi, tapi ya biasa tidak merasa goyang, getar atau apa. Saya malah tahu ada gempa bumi dari grup whatsapp kantor dan desa. Malah bingung ternyata gempa, karena tidak merasakan," tutur Abdul Basyar, pada Tribunjateng.com. 

Hal senada juga disampaikan Lestya, warga Desa Sidaharja yang mengaku tidak merasakan terjadi gempa bumi. 

Dia baru mengetahui ada gempa bumi dari grup whatsapp, dan melihat status dari teman-teman serta keluarga. 

"Saya tahu terjadi gempa bumi dari grup whatsapp posyandu dan status teman-teman. Kalau saya sendiri jujur malah kaget karena tidak merasakan gempa atau getaran apapun. Malah saya pikir kabar bohong atau hoaks," ujarnya. 

Namun, salah satu warga Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Dwi Ariadi, mengaku sempat merasa terjadi sedikit getaran namun tidak lama. 

Hal itu Dwi alami ketika sedang makan di Warteg dekat rumahnya. 

Hingga akhirnya muncul informasi bahwa memang terjadi gempa bumi di wilayah Kabupaten Tegal. 

"Iya cuma merasa getar sedikit, tapi tidak lama. Kemudian saya buka handphone mencari informasi dan benar terjadi gempa bumi," ungkap Dwi. 

Sementara itu, Tribunjateng.com mencoba mengkonfirmasi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tegal, Elliya Hidayah, mengenai peristiwa gempa bumi yang terjadi apakah sudah ada laporan mengenai warga yang terdampak ataupun bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa. 

Tapi sampai pukul 22.18 WIB, Elliya mengatakan pihaknya belum mendapatkan informasi ataupun laporan mengenai warga yang terdampak, bangunan rusak maupun fasilitas umum yang rusak akibat gempa bumi. 

"Sejauh ini belum ada laporan yang masuk, baik ke saya ataupun Satgas kami yang siaga. Meski demikian, Satgas kami tetap siaga di Posko kantor," jelas Elliya. (dta)